CIAWI – Jelang Lebaran, ruas Jalan Banjarwaru-Banjarsari diprediksi mengalami kemacetan cukup parah. Penyebabnya adalah proyek peningkatan ruas jalan yang belum usai. Saat ini kondisi pengecoran baru sebelah jalan, sehingga harus diberlakukan sistem buka tutup jalur kendaraan. Kemacetan tersebut rupanya banyak dikeluhkan masyarakat dan pengguna jalan. ”Seharusnya ada perencanaan matang. Kalau tidak akan selesai Lebaran, ya seharusnya ditunda dulu,” keluh pengendara asal Bogor, Deni (47).
Hal serupa dikatakan pengguna jalan lainnya, Marwan (32). Ia menyesalkan kemacetan yang kerap terjadi. Meski hanya jalur alternatif, jalan ini sangat sibuk dan menjadi favorit pengendara. “Jangankan bisa digunakan, malah bikin macet. Semoga ke depan tak lagi seperti ini,” katanya.
Tak hanya warga, kemacetan tersebut juga dikeluhkan pengemudi angkutan kota. Sebab, pendapatan mereka turun drastis. Hal itu diungkapkan sopir angkutan umum, Rahman (35). Dalam sehari biasanya bisa narik hingga empat rit. ”Biasanya bisa tiga sampai empat rit, tapi siang begini satu rit saja belum kelar,” tuturnya. Apabila jalan tidak selesai sampai Lebaran, sambung Rahman, kemungkinan macet akan semakin parah. (ash/b/suf/py)
