Senin, 22 Desember 2025

Lelang RKB SMPN 2 Cisarua Bermasalah

- Jumat, 13 September 2019 | 10:43 WIB
KONGKALIKONG: Lelang pembangunan enam RKB di SMP Negeri 2 Cisarua diduga ada kongkalikong antara ULP dan pengusaha.
KONGKALIKONG: Lelang pembangunan enam RKB di SMP Negeri 2 Cisarua diduga ada kongkalikong antara ULP dan pengusaha.

CISARUA - Pembangunan enam Ruang Kelas Baru (RKB) di SMP Negeri 2 Cisarua menuai polemik. Diduga telah terjadi konspirasi lelang yang dilakukan pihak Unit Layanan Pengadaan (ULP) Kabupaten Bogor kelompok kerja (pokja) 5 dengan perusahaan pemenang tender PT Somba Hassida yang beralamat di Jakarta.

Hal tersebut terkuak setelah Direktur CV Raihan Putra, Jonarudinsyah, 'bernyanyi' lewat surat sanggahan yang dikirimkannya ke kepala kantor  ULP Kabupaten Bogor. Menurutnya ada tahapan yang dilewati PT Somba Hassida,yaitu  tahapan pembuktian kualifikasi yang tidak dihadiri satu orangpun dari perusaahaan tersebut. "Tahapan itu sangat penting, meskipun pimpinannya tidak bisa hadir. Namun setidaknya ada perwakilan yang memang dikuasakan perusahaan," katanya.

Dia juga menjabarkan, banyak kejanggalan yang terdapat dalam proses lelang itu."Seolah pemenangnya memang sudah ditentukan atau diduga ada 'kongkalingkong' antara ULP dan PT Somba,"paparnya.

Selain itu,sambung Jon, meskipun ada  pihak di Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bogor yang menolak, tapi tetap saja pemenang dari tender tersebut adalah PT Somba. "Untuk dukungan beton dan plafon yang menjadi persyaratan juga sangat diragukan keasliannya,sementara ada kesan saling lempar antara Disdik dan ULP terkait kebijakan pemenang tender," Jelasnya.

Kepala Pokja 5 ULP Kabupaten Bogor, Warman, tidak bisa  dihubungi, meskipun berkali - kali di telepon. Bahkan pesan singkat permohonan informasi terkait lelang tersebut, tidak dijawab. (ash/b/els)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

PTPN 1 Regional 2 Pasang 6 Plang di Lahan Ilegal Puncak

Jumat, 13 September 2024 | 18:48 WIB
X