KEPEDULIAN Dedi terhadap kebersihan lingkungan di Kampung Parakansalak, mendapat apresiasi dari ke­pala desa (kades) Srogol. Dedi mengaku terpanggil untuk bisa berbuat yang bermanfaat untuk warga. Meski caranya sederhana, tak sedikit warga yang me­rasa difasilitasi hingga kerap memanfaatkan hand sanitizer serta tempat mencuci tangan yang disediakan. ”Saya me­nyediakan hand sanitizer dan sabun, lengkap dengan tem­pat cuci tangan di warung saya. Ini supaya bisa digunakan warga yang lewat atau pem­beli yang berkunjung ke warung jus ini,” tuturnya. Hampir dua minggu PNS di SPN Polda Metro Jaya itu menyediakan fasilitas cuma-cuma untuk warga sekitar. ”Alhamdulillah, ada saja warga yang mau cuci tangan dan memakai hand sanitizer yang saya siapkan,” ujarnya. Ia mengaku peduli akan lingkungan yang sehat dan bersih. Baginya, setiap orang punya tanggung jawab untuk ikut dalam pencegahan virus corona. Untuk membeli per­lengkapan semua ini, dirinya menyisihkan sebagian ke­untungan dari hasil penjua­lan jus. ”Dengan harga satu gelas cup Rp8.000 hingga Rp10.000, saya sisihkan uang­nya untuk beli perlengkapan pencegahan corona,” beber­nya. Tak hanya itu, ia juga rajin menyosialisasikan ke setiap pembeli untuk selalu was­pada dan hati-hati serta tidak perlu panik dengan penyeba­ran corona ini. Dengan menjaga kebersihan dan tetap patuhi imbauan dari pemerintah, ini bisa me­minimalisasi virus Covid-19. ”Semoga kita semua selalu diberikan kesehatan oleh Al­lah SWT dan bencana ini se­gera selesai,” harapnya. (nto/c/feb/py)