METROPOLITAN –Bocah 1,5 tahun, Siti Marwah, hanyut di Sungai Cinagara, Kampung Leuwikaso, RT 04/01, Desa Cinagara, Kecamatan Caringin, Kabupaten Bogor, Senin (1/11). Orang tua korban, Saja (53), menceritakan, pukul 14:00 WIB korban berada di rumah. Sedangkan ibunya, Munah (45), sedang memanen di kebun kacang. Ia sendiri sedang memperbaiki kandang ayam di rumahnya. Saat itu korban sedang main sama kakaknya. Namun saat ibu korban kembali dari kebun, ia mencari anaknya tidak ketemu. Saja mengatakan, ada informasi jika anaknya terlihat di rumah neneknya, Uwes (65), yang rumahnya dekat Sungai Cinagara. Siti Marwah terlihat melewati jembatan. Tapi, sang nenek mengaku tidak melihat korban. ”Warga kemudian mencoba mencari dan menelusuri sungai. Karena hujan deras dan arus sungai cukup deras, maka pencarian korban sementara dihentikan. Waktu pun sudah pukul 21:45 WIB,”ujarnya. Kemarin, Tim SAR, BPBD, Damkar, RAPI, Babinsa dan warga kembali mencari korban. Sekitar pukul 08:10 WIB, korban telah ditemukan di Sungai Cinagara dalam kondisi tewas. Jenazahnya terbawa arus kurang lebih satu kilometer dari rumah korban. ”Sekarang sudah di rumah duka,” katanya. Kapolsek Caringin, AKP Waluyo, menambahkan, korban ditemukan warga setempat, Amir, yang bekerja di pabrik kerupuk dekat dengan Sungai Cinagara. Ia melihat dari atas sungai seperti seseorang anak kecil yang tersangkut batu. Karena penasaran, Amir menghampirinya. Begitu mendekat, ternyata seorang anak perempuan kurang lebih berumur 1,5 tahun. ”Ketika ditemukan korban sudah meninggal dunia di pinggir sungai dan dalam posisi tengkurap. Setelah mengetahui kejadian itu, saksi langsung memberitahu warga sekitar dan menghubungi Tim SAR, BPBD, RAPI, Polsek Caringin dan Babinsa Cinagara untuk dievakuasi,” katanya. (nto/c/els/py)