Senin, 22 Desember 2025

Aksi Koboy Matel Bunuh Mata Pencaharian Warga Gunungputri

- Selasa, 25 Oktober 2016 | 09:06 WIB

GUNUNGPUTRI - Aksi koboy kembali ditunjukan sekelompok debt collector yang biasa disebut mata elang (matel) di Jalan Raya GBHN Kampung Cikuda, Desa Bojong­nangka, Kecamatan Gunungputri. Kali ini korban yang diketahui sebagai salah seorang loper koran media cetak lokal di Bogor ter­sebut dirampas haknya di tengah jalan dengan cara dibegal. “Waktu itu saya tengah mengantarkan koran ke sekolah dan para matel itu langs­ung memalangkan motornya di tengah jalan, kemudian merampas kendaraan saya sambil memaksa menyerahkan STNK,” ujar korban bernama Wawan (35) kepada Met­ropolitan, kemarin. Ia menjelaskan, motor jenis Honda BeAT bernopol F 4175 IA ini diambil paksa para kawanan matel sekitar pukul 06:00 WIB oleh tiga orang yang mengendarai dua motor. “Waktu itu saya sempat mau melarikan diri, karena saya kira itu kawanan begal,” bebernya. Wawan menjelaskan, kelompok matel itu langsung merampas kunci kontak dan STNK secara paksa dan berkata bahwa kendaraan ini sudah menunggak hampir satu tahun. “Saya itu cuma telat dua bulan dan itu pun kalau saya lunasi langsung lunas ini motor,” kata dia. Menurutnya, jika cara para pelaku debt collector itu meminta dengan cara baik-baik, sudah pasti ia akan menyelesaikan secara musyawarah. “Saya sudah laporkan keja­dian ini ke pihak berwajib dan biar mereka yang akan menyelesaikan masalah ini,” ungkapnya. Wawan mengaku, akibat kejadian ini ia tak bisa lagi bekerja lantaran kendaraan satu-satunya itu sudah diambil matel. “Se­moga aparat kepolisian bisa memberantas keberadaan matel yang sudah lama mere­sahkan masyarakat lantaran sering meram­pas motor di tengah jalan,” tukasnya.

(edi/b/ yok/wan)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Terkini

X