Senin, 22 Desember 2025

Akibat Malapraktik, Dewan Minta RSIA Kenari Ditutup

- Rabu, 8 Maret 2017 | 09:21 WIB

CILEUNGSI - Terkait malapraktik ope­rasi sesar yang dilakukan Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Kenari Graha Medika ter­hadap Mayasari (26), warga Kampung Tengah, RT 01/06, Desa Cileungsikidul, Kecamatan Cileungsi yang menyebabkan kantung kemihnya tersayat, Anggota Ko­misi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bogor Egi Gunadi ang­kat suara.

Egi mengaku sangat menyayangkan kela­laian yang telah dilakukan RSIA Kenari Gra­ha Medika terhadap pasiennya. Apalagi Mayasari sempat ditahan dan harus mem­bayar biaya operasi sebesar Rp14.712.804. “Seharusnya atas kelalaian yang dilakukan rumah sakit, pihaknyalah yang harus bertang­gung jawab. Jangan sampai dibebankan terhadap pasien,” katanya.

Politisi Partai Demokrasi Indonesia Per­juangan (PDIP) Kabupaten Bogor itu pun berjanji secepat mungkin berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabu­paten Bogor dan menyidak langsung rumah sakit tersebut. “Secepatnya kami akan mengecek RSIA Kenari Graha Med­ika dengan pihak dinkes, apakah memang benar telah melakukan malapraktik,” ucapnya.

Selain itu, pria berkulit sawo matang itu juga akan menindak tegas jika keda­patan barang bukti rumah sakit melaku­kan malapraktik terhadap Mayasari. “Kalau memang terbukti, kami akan me­nindak langsung. Bila perlu izinnya dica­but,” tegasnya.

(yok/run)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X