METROPOLITAN – Ada yang berbeda di halaman kantor Kecamatan Citeureup pada Sabtu (4/8) malam. Ratusan warga memadati kantor di Jalan Mayor Oking Jayaatmaja itu. Ya, mereka datang untuk menghadiri pentas seni rutin bulanan yang diselenggarakan Paguyuban Reog Ponorogo se-Jabodetabek. Ada lima grup Reog yang ikut memeriahkan pentas seni ini. Di antaranya tiga dari grup Paguyuban Reog Dharmo Menggol dan dua grup dari Singo Waseso. Warga yang menonton dibuat takjub tatkala diberikan tontonan, seperti dadak merak berbobot 60 kg, barongsai, silat dan berbagai atraksi lainnya. Ketua Paguyuban Reog Ponorogo Korwil Bogor, Slamet Supriadi, mengatakan, pagelaran seni ini dilakukan untuk kegiatan rutin bulanan dan menyambut HUT RI. “Kebetulan bulan ini kami pentas di Kecamatan Citeureup. Alhamdulillah, antusias warga cukup meriah,” katanya. Saat ditanya mengenai penyebaran, pengembangan dan pengajaran seni Reog Ponorogo di Jabodetabek, khususnya di Bogor, Slamet mengaku bahwa tantangan dalam hal pengembangan dan pengajaran Reog di Bogor pasti ada. Sebab, regenerasi anak-anak di Ponorogo itu sudah roh (bakat), tetapi anak-anak di Bogor belum tentu.(din/b/rez/py)