Senin, 22 Desember 2025

Warga Bojongkulur Butuh Alat Berat Bersihkan Lumpur

- Selasa, 14 Januari 2020 | 09:45 WIB

METROPOLITAN - GUNUNGPUTRI Korban banjir di kawasan Desa Bojongkulur, Kecamatan Gunungputri, Kabupaten Bogor minim bantuan alat berat untuk membersihkan lumpur pascabanjir. Padahal, wilayah terdampak cukup luas dengan jumlah korban mencapai 26 ribu jiwa, dimana kerugian materi di luar kendaraan bermotor mencapai Rp120 miliar. Lokasi terdampak antara lain; Vila Nusa Indah 1, 2, dan 3, Bumi Mitiara dan Vila Mahkota Pesona. Lokasi ini berbatasan dengan Kota Bekasi. Meski sudah memasuki hari ke-13, progres pengangutan sampah maupun pembersihan lumpur baru mencapai 30 persen. “Kami mengajak bersama-sama kita bersihkan lingkungan kita,” kata Kades Bojongkulur, Firman Riansyah, kemarin. Sejauh ini, baru ada dua alat berat dari pemerintah daerah diturunkan ke lokasi terdampak banjir di wilayahnya. Padahal, kata dia, idealnya harus ada empat sampai enam alat berat. Hal ini yang menghambat proses pemulihan pascabanjir. Ketua KP2C, Puarman membenarkan sangat minimnya bantuan alat dari pemerintah. Sebab, banyak pekerjaan yang tak bisa dilakukan oleh warga korban terdampak banjir. Kegiatan itu mengenai pengangkutan sampah dan pembersihan lumpur. “Hari ini saja warga menunggu truk sampah, tapi tidak ada yang datang. Kemarin ada, itu pun tiga unit,” ucap Puarman. (bdn/els)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X