METROPOLITAN - Kakak-adik beserta ibunya di Cileungsi yang positif virus corona (Covid-19) diduga terpapar dari baju sang ayah. Ayah dari keluarga ini bekerja di Rumah Sakit (RS) Darurat Wisma Atlet, Jakarta. Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Kabupaten Bogor, Dedi Syarif, mengatakan, ibu dan dua anaknya ini diduga terinfeksi dari pakaian ayahnya. Dugaan ini diketahui berdasarkan laporan dari salah satu Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Bogor. ”Kalau laporan, mereka (ibu dan dua anak) sih tertular dari bapaknya, gitu. Sebab, ayahnya kan kerja di (RS Darurat) Wisma Atlet. Dugaan sementara seperti itu,” kata Dedi. ”Iya, tapi kan virusnya nempel di badannya (sang ayah), di baju bisa saja nular. Ke rumah bawa baju. Mungkin kan bajunya itu yang dibawa sama dia. Harusnya kan baju langsung dicuci, direndam, langsung disemprot disinfektan, kalau dia pekerjaannya berisiko di tempat itu,” sambungnya. Sementara itu, Bupati Bogor, Ade Yasin, menambahkan, sang ayah akhirnya menjalani rapid test di tempat kerjanya, yakni RS Darurat Wisma Atlet pada 11-12 April 2020. Hasil pemeriksaan tes cepat itu, sang ayah negatif terpapar virus corona. ”Seorang laki-laki selaku bapak mengikuti rapid test, di tempat kerja (RS Wisma Atlet) dan hasilnya negatif,” katanya. Akan tetapi, sambung Ade Yasin, tidak ada penjelasan rinci terkait pekerjaan sang ayah di RS Darurat Wisma Atlet, apakah sebagai dokter, perawat atau di bagian lain. Ia hanya mengatakan sang ayah pulang ke rumah setelah bekerja di RS Darurat Wisma Atlet. ”Tiba di rumah ayahnya itu membersihkan diri. Setelah Isya berkomunikasi dengan istri dan anaknya. Tak lama anaknya mengeluh sakit. Usai sang anak diperiksa di salah satu RS, hasil rontgen menunjukkan ada peradangan di paru-parunya. Ketika dites darah, limfosit anaknya menurun dan menunjukkan terpapar Covid-19. Anaknya pun diduga berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP),” bebernya. Esok harinya, jelas Ade Yasin, satu keluarga ini menjalani swab test di salah satu RS di Jakarta. Beberapa hari kemudian, sang ibu mengeluh sesak nafas. Istrinya pun dibawa ke salah satu RSUD di Kabupaten Bogor dan langsung dirawat. Tak lama hasil swab test keluar dan dinyatakan ibu serta anak kedua dan ketiganya terdeteksi terpapar virus corona. Sementara sang ayah dan anak pertamanya negatif. Ade Yasin menambahkan, sang ibu serta anak kedua dan ketiganya kemudian dibawa ke RS Wisma Atlet. ”Akhirnya jam 00:30 WIB ibunya dijemput menggunakan ambulans RSUD dengan difasilitasi mobil kantor ayahnya dan dirujuk ke RS Wisma Atlet, Jakarta. Sedangkan ayah dan anak pertamanya diisolasi di rumah,” ungkapnya. (dtk/els/py)