METROPOLITAN - Sudah bertahun-tahun ruas Jalan Nagrog-Cibeuteng rusak berat. Selain tidak tersedianya irigasi, membuat jalan tersebut berlubang yang hampir di sepanjang ruas jalan. Kerusakan terparah tepatnya di Kampung Nagrog, RT 01/05, Desa Tegal, Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor. Tokoh Pemuda Desa Tegal, Kurnia, menyebut ruas Jalan Nagrog-Cibeuteng sudah lama mengalami kerusakan. Namun, hingga kini belum ada perbaikan dari Pemerintah Kabupaten Bogor. ”Itu kan ruas jalan kabupaten. Jadi saya berharap ruas jalan tersebut agar diperbaiki supaya tidak ada korban lagi,” kata Kurnia kepada Metropolitan. Kurnia menyebut belum lama ini sudah terjadi kecelakaan akibat jalanan rusak berat. Beruntung korban tersebut langsung dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan perawatan. ”Itu yang kecelakaan kemarin Ketua Forum Wartawan MJ Fahri. Sebelum ketua wartawan, ada juga anak-anak gadis yang sering jatuh. Jadi ruas jalan tersebut seperti haus darah,” ucapnya. Kepala Desa Tegal Kasim Sunardi menambahkan, kerusakan itu akibat adanya luapan air dari Sungai Cijati. Namun, kerusakan ruas jalan tersebut pihaknya sudah mengusulkan pada instansi terkait untuk dilakukan perbaikan. ”Sebelum jadi kades juga itu jalan sudah rusak. Tapi hingga kini saya menjabat tetap saja masih rusak,” ujar Kasim. Kasim berharap ruas jalan tersebut bisa diperbaiki secepatnya. Sebab, ruas jalan tersebut salah satu akses utama menuju kantor Kecamatan Kemang dan menuju perkantoran Kabupaten Bogor. ”Bukan sekali-dua kali, sering pengguna jalan yang sering kecelakaan akibat ruas jalan tersebut rusak,” ujarnya. Sementara itu, Kepala Unit Pelayanan Teknis (UPT) Jalan dan Jembatan wilayah Parung, Candra, belum berkomentar saat dikonfirmasi koran ini. (mul/c/els/run)