KEMANG – Sebanyak 40 unit Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di Desa Pabuaran, Kecamatan Kemang, mendapatkan bantuan Program RTLH sebesar Rp10 juta per rumah. Kepala Desa (Kades) Pabuaran Ayoh Yohana mengatakan, 40 warga penerima Program RTLH nampak sangat senang.
”Sebagai kades saya ucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor yang telah mengucurkan program tersebut ke desa kami. Sehingga masyarakat terbantu dan saya hanya merealisasikannya kepada warga yang membutuhkan,” ujarnya.
Sedangkan penerima Program RTLH warga Kampung Kiara, RT 02/03 Asan mengaku senang mendapatkan bantuan tersebut. Sebab, sebelum direhab rumahnya rawan ambruk lantaran usia bangunan sudah 30 tahun. “Penghasilan saya sebagai kuli serabutan itu nggak tentu. Jangan kan buat rehab, untuk makan sehari-hari saja susah. Tapi akhirnya oleh pemerintah dibangun melalui usulan pemdes, saya hanya bisa mengucapkan terima kasih,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Kelompok Kerja (Pokja) Program RTLH Awing berharap program tersebut terus berlanjut. ”Saya ingin program ini terus bergulir, karena banyak manfaat yang langsung dirasakan warga miskin, terutama rumah tinggal yang tadinya tidak layak sekarang jadi layak huni. Bahkan jauh lebih bagus, karena program ini mendorong warga sekitar berswadaya,” ujar pria yang juga ketua LPM itu.
(khr/b/sal/py)