Senin, 22 Desember 2025

Bahaya, Dua Jembatan di Rumpin Nyaris Ambruk

- Rabu, 17 Mei 2017 | 08:30 WIB

RUMPIN Kondisi dua jembatan menuju wilayah Kecamatan Rumpin semakin rusak. Kedua jembatan itu merupakan jembatan Leuwiranji di Desa Sukamulya yang menghubungkan Kecamatan Rumpin dengan Gunungs­indur. Sedangkan yang satunya, jem­batan Grendong di Desa Kampungsawah yang merupakan akses penghubung antara Kecamatan Rumpin dengan Ke­camatan Ciseeng.

Ketua RW 02 Kampung Leuwiranji Desa Sukamulya Jefri mengungkapkan, saat ini kondisi kedua jembatan terse­but semakin memprihatinkan. Selain aspalnya hancur, rangka besi jembatan juga sudah terlihat ke atas permukaan jalan. Hal ini tentu sangat mengkhawa­tirkan dan membuat warga merasa waswas bahkan ketakutan.

”Di jembatan ini banyak melintas tron­ton besar bertonase tinggi. Padahal sudah ada larangan batas maksimal delapan ton tetap saja dilanggar. Kalau jembatan rusak dan hancur, warga yang dirugikan,” ujar Jaro Jefri, sapaan akrabnya.

Dia mengungkapkan, warga waswas dan resah melihat kondisi jembatan Leuwiranji sangat membahayakan peng­guna kendaraan terutama roda dua. ”Jalan sangat licin karena hanya lem­pengan baja yang tersisa. Sedangkan aspalnya hancur. Bahkan, jembatan terasa bergoyang saat dilintasi truk tronton,” ungkapnya.

“Di bagian jembatan juga nampak baut pengikat jembatan sudah kendur dan ada yang sudah terlepas. Badan jalan hanya menyisakan pelat lem­pengan baja. Kami minta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor harus tang­gap dan segera memperbaiki jembatan Leuwiranji. Jangan sampai sudah ada korban jiwa baru pada sibuk memper­baiki,” terangnya.

Kondisi serupa terjadi di jembatan Gerendong di Desa Kampungsawah. Menurut tokoh masyarakat setempat Azid (44), kerusakan terjadi pada ba­dan jalan karena aspal sudah hancur. ”Dinas Pekerjaan Umum dan Pena­taan Ruang (PUPR) harusnya segera memperbaiki jalan dan jembatan ter­sebut. Jangan biarkan keselamatan warga dan pengguna jalan terancam,” tegasnya.

(sir/b/sal/py)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X