TAJURHALANG – Kerusakan parah ruas Jalan Tajurhalang - Kalisuren seringkali dikeluhkan warga. Bukan hanya mengeluh, beberapa warga juga sudah memperbaiki alakadarnya untuk meminimalisasi kerusakan.
"Jalan di sini hancur dan dipenuhi lubang dalam. Makanya kami gotong-royong menutup lubang besar tersebut," ujar warga Kampung Berkat, Desa Kalisuren, Kecamatan Tajurhalang, Cecep (45), kepada Metropolitan, kemarin.
Hal senada disampaikan warga kompleks Perumahan BIP Kalisuren, Budi Darmawan. Ia berharap Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) segera memperbaiki jalan utama penghubung antar-Kecamatan Tajurhalang Kabupaten Bogor dan Kota Depok tersebut. "Ini jalan kelas kabupaten dan sangat vital. Warga berharap jalan ini segera diperbaiki. Bahkan, kami minta ditingkatkan dengan betonisasi,” tuturnya.
Menanggapi hal itu, Kepala UPT Jalan dan Jembatan wilayah Cibinong, Agus Sukwanto, menjelaskan, berkas pengajuan proyek peningkatan Jalan Tajurhalang-Kalisuren sudah masuk di ULPBJ. “Sudah rampung pengajuannya, tinggal menunggu pemenang lelang. Kalau ingin keterangan lebih jelas bisa konfirmasi ke ULPBJ,” sarannya.
Agus menambahkan, ruas Jalan Tajurhalang-Kalisuren sepanjang 5,4 kilometer bakal dibangun melalui dua paket proyek. "Paket satu kira-kira Rp10 miliar lebih dan paket dua Rp9 miliar lebih. Jadi, secara keseluruhan kurang lebih anggaran peningkatan Jalan Tajurhalang-Kalisuren mencapai Rp20 miliar," pungkasnya.
(khr/b/sal/py)
