Minggu, 21 Desember 2025

JELANG LEBARAN HARGA SEMBAKO STABIL

- Kamis, 7 Juni 2018 | 11:55 WIB

-

PARUNG – Terhitung 9 hari jelang Lebaran, harga kebutuhan pokok relatif stabil. Harga yang berlaku hari ini (kemarin, red) masih sama dengan harga di awal Ramadan. Para pedagang pun berharap tidak ada kenaikan harga agar daya beli masyarakat tetap meningkat.

”Harga-harga tidak ada yang naik kok. Masih tetap sama seperti awal Ramadan,” terang pedagang di Pa­sar Parung, Kecamatan Parung, Risman, kemarin. Ia mencontohkan harga minyak goreng curah Rp13.000 per liter, minyak goreng kemasan 2 liter merek Filma Rp28.000, terigu curah Rp7.000. Sementara terigu cap segitiga biru Rp9.000, gula pasir Rp14.000 per kg dan telur ayam Rp27.000 per kg. Selain sembako, komoditi bumbu dan sayur juga stabil.

Seorang pedagang di Pasar Ciseeng, Nengsih, mengatakan, harga yang berlaku saat ini masih sama. Hanya saja, harga bumbu mulai merangkak naik. Hal ini seiring naiknya per­mintaan masyarakat, terutama ibu-ibu untuk menyiapkan hidangan Lebaran.

”Belum naik, tapi kata agen mau naik. Sekarang saja kemiri harganya sudah Rp40.000 per kg. Padahal sekarang jualnya masih Rp40.000 per kg. Bawang putih yang per kgnya Rp28.000 kini sudah Rp30.000. Ba­wang merah juga naik dari Rp30.000 menjadi Rp35.000.

Menurut Nengsih, sudah jadi ke­biasaan bumbu dan bahan untuk keperluan hidangan Lebaran naik. Misalnya, kelapa yang hari biasa Rp10.000 per butir, namun jelang Lebaran bisa Rp25.000 per butir. Petai juga biasa Rp5.000-Rp10.000 per keris bisa mencapai Rp25.000 per keris.

”Kalau kata kita-kita (pedagang, red), petani lagi minta Tunjangan Hari Raya (THR). Kalau pegawai kan dapat THR, kalau pedagang sama petani ya THR-nya dapat un­tung lumayan. Kalau saya sih kalau dari sananya naik ya naik harganya, kalau stabil ya stabil,” tukasnya. (dyn/b/sal/py)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X