METROPOLITAN – Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) di Kecamatan Rumpin terhambat empat jam, kemarin. Keterlambatan terjadi akibat jaringan atau sinyal mesin Electronic Data Capture (EDC) mengalami gangguan, sehingga tidak bisa membaca identitas warga penerima BPNT. Pantauan Metropolitan, penerima BPNT sudah berkupul di lokasi pembagian Kampung Teropong, RT 03/01, Desa Mekarsari, Kecamatan Rumpin sejak 08:00 WIB. Mereka antre untuk menunggu giliran mendapatkan BPNT. Bantuan tersebut baru bisa dilakukan setelah mesin EDC normal kembali sekitar pukul 12:00 WIB. “Iya nunggunya lama. Katanya sinyalnya jelek jadi lama,” keluh warga Desa Mekarsari, Nyai. Menanggapi hal itu, Ketua TKSK Rumpin, Intan Nurcaya, menyampaikan permintaan maaf kepada warga. Gangguan terjadi akibat sinyal mesin EDC lemot, sehingga menyebabkan antrean panjang. “Iya sempat terhambat, karena sinyalnya lemot. Tapi, tim kami berhasil memperbaiki dan bantuan telah diberikan,” katanya. Menurut dia, BPNT ini berbentuk beras dengan berat 9 kilogram. Jika diuangkan, jumlahnya mencapai Rp110.000. Bantuan tersebut diberikan kepada warga di Kecamatan Rumpin. “Untuk di Mekarasari sendiri kami memberikan bantuan kepada 451 warga,” ujarnya. (sir/b/rez/py)
