Senin, 22 Desember 2025

Empat Hari Menghilang, Kuli Ganjur Ditemukan Membusuk

- Senin, 25 Februari 2019 | 08:44 WIB

METROPOLITAN – Kemarin pagi Kampung Cikoleang, Desa Sukamulya, Kecamatan Rumpin, mendadak men­cekam. Warga RT 11/04, Kampung Cikoleang, digegerkan dengan pene­muan sesosok mayat laki-laki yang mengambang di sebuah kolam bekas galian tambang. Jenazah tersebut di­ketahui bernama Haidir atau Idir, pria berusia 48 tahun yang sudah empat hari menghilang dari kediamannya. Jasad Haidir ditemukan pertama kali oleh warga sekitar yang tengah melintas di sekitar kolam bekas ga­lian tambang, Martin. Lalu saksi melaporkan temuan ini ke Ketua RW 04, Suryana. Selanjutnya, warga ber­sama aparat kepolisian mengecek lokasi ditemukannya jenazah. “Seki­tar pukul 09:00 WIB kami langsung mengecek ke lokasi dan benar mayat yang mengambang di situ bekas ga­lian tambang pasir ini adalah warga RT 09/04,” katanya. Setelah itu, sambung dia, aparat kepolisian dibantu warga sekitar langs­ung mengevakuasi jenazah korban dari kolam bekas galian tambang. Korban ditemukan dalam posisi teng­kurap dan sudah membusuk. “Sebe­lumnya korban sudah empat hari lalu tidak pulang. Keluarganya sudah mencari ke mana-mana, tapi nggak ketemu,” ujarnya. Pantauan Metropolitan di lokasi, istri korban sudah ada di pinggir ko­lam bekas galian tambang. Ia histeris tak kuasa mengetahui suaminya sudah tak bernyawa lagi. Korban sendiri merupakan kuli ganjur atau bongkar muat hasil tambang. Sementara itu, Kapolsek Rumpin, Kompol Ahmad Wirjo, menuturkan, korban diduga mengalami depresi be­rat. Kemungkinan korban terpeleset lalu jatuh ke kolam dan tidak bisa be­renang. “Saat ini korban diserahkan ke pihak keluarga. Sebab, mereka menolak otopsi dan sudah membuat pernyataan menerima kejadian ini sebagai takdir,” katanya.(sir/b/rez/py)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X