METROPOLITAN - Parungpanjang Penumpang commuter line jurusan Tanah AbangCilejet, Insan Kamil, meninggal dunia di Stasiun Parungpanjang, kemarin. Warga Kampung Cileyet, RT 01/01, Desa Batok, Kecamatan Tenjo itu bermaksud ingin transit di Stasiun Parungpanjang ke kereta lainnya menuju Cilejet. Namun, ia terjatuh di Peron 2 Stasiun Parungpanjang. Korban diduga terkena serangan jantung. Menurut sekuriti Stasiun KA Parungpanjang Abdul Rahman, setelah terjatuh korban tak sadarkan diri. Ia dan beberapa temannya langsung membawa korban ke Puskesmas Parungpanjang, ”Sebetulnya korban hendak menuju ke Stasiun Cilejet. Tapi kereta comuter line yang ditumpanginya hanya sampai Stasiun Parungpanjang. Korban pun terjatuh dan tak sadar lagi,” katanya. Sementara itu, mantan Kepala Desa Batok, Kecamatan Tenjo, Ata Sudrajad ikut mendatangi Puskesmas Parungpanjang. Ia mendapatkan kabar bahwa ada warganya yang terjatuh dari peron dan tak sadarkan diri. ”Ada yang melapor warga saya meninggal di Stasiun Parungpanjang,” katanya. (sir/b/els/py)