Senin, 22 Desember 2025

DLH Akui Kesulitan Angkut Gunung Sampah Cilebut

- Kamis, 26 September 2019 | 09:14 WIB

METROPOLITAN - Tumpukan sampah setinggi lebih dari 10 meter di RW 02 Desa Cilebut Timur, Sukaraja, Kabupaten Bogor, tepatnya di pinggir Sungai Ciliwung, belum juga dibersihkan. Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bogor baru melakukan peninjauan. Kepala Seksi Pelayanan Kebersihan pada Bidang Pengelolaan Sampah DLH Kabupaten Bogor, Hendrik Sopian, mengatakan, DLH Kabupaten Bogor sudah melakukan tinjauan ke lokasi. Mereka baru sebatas melihat gunung sampah tersebut dan mengumpulkan informasi dari warga sekitar. ”Kita baru pada tindakan tanya ke RW setempat. Dari informasi RW setempat, tumpukan sampah itu sudah ada sembilan tahunan, ” kata Hendrik. Ia menjelaskan, tumpukan sampah di Desa Cilebut Timur itu berada di lokasi yang curam. Saat ditanya soal rencana pembersihan gunung sampah tersebut, dia mengakui hal itu sulit dilakukan. ”Ekskavator dimungkinkan, cuma harus membongkar pagar perumahan, ” katanya. Hendrik mengungkapkan, pembersihan gunung sampah di Desa Cilebut Timur itu tidak bisa langsung dikerjakan begitu saja. Pihaknya nanti terlebih dulu akan berkomu-nikasi dengan pihak terkait. ”Pembongkaran pagar perumahan itu kan harus ada komunikasi dengan perumahan. Kalau manual, berat, ” jelasnya. Hendrik menyatakan butuh sekitar 50 truk untuk mengangkut tumpukan sampah di pinggir Sungai Ciliwung itu. Menurut dia, pembersihan tidak akan selesai dalam waktu satu atau dua hari, melainkan seminggu. ”Kita (DLH) baru tahap pada survei. Untuk dilakukan pembersihan harus ada permohonan dari lingkungan sekitar dulu. Jadi dari RW ke kecamatan, lalu kecamatan ke DLH. Harus ada pelaporan dulu baru bisa dikerjakan, ” tutur Hendrik. Seperti diketahui, keberadaan gunung sampah ini pertama kali diungkap aktivis Komunitas Peduli Ciliwung, Suparno, melalui akun Instagramnya. Dia mengaku prihatin karena gunung sampah ini dekat dengan Sungai Ciliwung dan permukiman. ”Lagi, gunung sampah setinggi sekira 16m hampir saja berguguran ke Sungai Ciliwung di Desa Cilebut Timur, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor. Sempat ngobrol dengan warga, titik ini sudah terjadi sepuluh tahun lalu. Ketika musim panas seperti saat ini, sampah dibakar. Sementara pemukiman di sekitar terganggu asap hasil pembakaran sampah. Bila musim hujan, bau dan banyak lalatnya, ” tulis Suparno. (dtk/els/py)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X