METROPOLITAN - Pemerintah Kecamatan (Pemcam) Gunungsindur bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor melaksanakan pembentukan sekaligus pelatihan kegiatan Desa Tangguh Bencana (Destana). Pelatihan yang berlangsung di Desa Jampang sampai hari ini diikuti 20 peserta.
Laporan: Khaerudin
Pelatihan ini merupakan program kerjasama antara Pemerintah Kecamatan Gunungsindur dan BPBD Kabupaten Bogor yang melibatkan secara aktif masyarakat untuk mengkaji, menganalisis, menangani, memantau, dan mengevaluasi risiko bencana program pembentukan dan pelatihan Destana bertujuan mengurangi kerentanan terhadap resiko bencana dan meningkatkan kemampuan masyarakat.
“Destana yang akan dibentuk, berasal dari unsur pemerintah dan masyarakat, kelompok atau tim relawan penanggulangan bencana desa, termasuk didalamnya gender dan kelompok rentan serta pembentukan Tim Siaga Bencana Masyarakat,” ujar Sekretaris Camat Gunungsindur, Wawan Suryana
Wawan menambahkan, peserta akan dibekali materi pemahaman manajemen bencana, pemetaan partispatif dan kajian resiko bencana. Peserta juga akan diberi pelatihan kiat pembangunan dapur umum lapangan, Pertolongan Penyelamatan dan Evakuasi (PPE) dan simulasi. Terpisah, Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor, Budi Pranowo, menjelaskan, program Destana memang jadi salah satu program utama BPBD yang dilakukan di seluruh kecamatan se-Kabupaten Bogor.
“Harapannya masyarakat di desa tersebut bisa mandiri dalam Penanganan Bencana (PB), mampu memetakan lokasi rawan bencana di wilayah nya, cepat tanggap dalam melakukan penanggulangan bencana serta dapat melakukan Pengurangan Resiko Bencana (PRB) dan evakuasi mandiri,” katanya. (khr/b/els)
