METROPOLITAN - Sejumlah stasiun mengalami lonjakan penumpang di hari pertama pemberlakuan New Normal. Tak terkecuali di Stasiun Bo­jonggede. Bahkan, antrean penumpang mengular hingga lebih satu kilometer, karena adanya pembatasan orang masuk yaitu 50 orang. Alhasil, imbauan pemerintah untuk menjaga jarak fisik (di tempat umum, red) sulit dite­rapkan dan hanya berlaku di barisan depan atau dekat dengan pintu masuk peron kereta. Di titik itu, petugas juga men­gatur secara ketat antrean dan menyediakan marka di lantai koridor. Rata-rata setiap orang membutuhkan waktu sekitar 15-20 menit setiap mengantre. Seorang penumpang KRL di Stasiun Bojonggede, Irman (30), mengaku sengaja antre untuk bisa sampai ke tempat kerjanya lantaran sudah di­wajibkan kerja kembali. “Transportasi yang gampang ini ya kereta. Saya antre sudah 20 menit. Kalau nggak naik kereta saya bisa kesiangan, soalnya kantor sudah mewa­jibkan kerja di kantor sekarang,” ujarnya. Sementara itu, pemilik tem­pat penitipan motor di Sta­siun Bojonggede, Dodi (42), mengatakan, tidak banyak penumpang yang memilih pulang kembali. “Banyak juga penumpang yang minta nitip motornya padahal tem­pat saya sudah penuh. Seka­rang kendaraan yang masuk ke tempat penitipan motor saya sudah melebihi kapasi­tas sampai 500 motor,” pung­kasnya. (bdn/els/py)