METROPOLITAN - Dampak pandemi Covid-19 memengaruhi rencana perbaikan infrastruktur Jalan Raya Dago, Desa Kabasiran, Kecamatan Parungpanjang, Kabupaten Bogor. Pembangunan jalan yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) itu dibatalkan atau diurungkan. Kepala UPT Jalan dan Jembatan Jasinga Endang menyebut perbaikan Jalan Raya Dago, Kecamatan Parungpanjang, sepanjang 1,5 kilometer itu ditarik kembali karena Covid-19. ”Kalau ini direncanakan pakai DAK Kementerian Keuangan. Namun karena Covid-19, dananya ditarik kementerian,” katanya kepada Metropolitan, kemarin. Endang menambahkan, hal itu tidak hanya terjadi di Kabupaten Bogor. Berbeda dengan perbaikan Jalan Raya Salimah Gintung Cilejet yang saat ini sudah masuk tender di Unit Layanan Pengadaan Barang dan Jasa (ULPBJ) Kabupaten Bogor. Akses penghubung Kecamatan Parungpanjang dan Kecamatan Tenjo itu panjangnya 1,3 kilometer. ”Kalau Salimah Gintung Cilejet, berkas sudah masuk ULP, pada tahap tender. Namun yang semua kegiatan didanai DAK, sementara ditunda kegiatannya. Tidak hanya di Kabupaten Bogor,” pungkasnya. (sir/b/els/run)