METROPOLITAN - Megaproyek pembangunan Jalan Bojonggede-Kemang (Bomang) yang berada di wilayah Desa Jampang, Kecamatan Kemang, ambles. Padahal, proyek tersebut menelan biaya besar dan belum ada setahun digunakan. Pantauan Metropolitan, terlihat ada beberapa titik jalan ambles, baik pembangunan Jalan Bomang tahap pertama di Kalisuren maupun pembangunan jalan yang baru dibangun sepekan lalu di Desa Jampang. Kepala Desa Jampang Wawan Hermawan mengatakan, amblesnya bahu Jalan Bomang yang berada di RT 02/02 membuat warganya resah. Sebab, bahu jalan jadi lebih tinggi dan bisa berdampak buruk ke sepuluh rumah warga sekitar. “Saya meminta secepat mungkin bahu jalan yang amblas diperbaiki. Bila perlu dibuat turap untuk menahan kekuatan jalannya,” katanya. Wawan mengimbau warga yang rumahnya berdekatan dengan bahu jalan yang ambles itu harus waspada saat hujan turun, karena dikhawatirkan ada ambles atau longsor susulan. “Saya imbau agar lebih hati-hati. Tadi saya lihat ke lokasi sudah dipasangi bambu untuk menahan longsoran tanah tersebut,” ujarnya. Sementara itu, Wakil Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Bogor Aan Triana Al Muharom menjelaskan kondisi ini masih tanggung jawab pihak kontraktor. Sebab, masih masuk masa perawatan. “Kalau tidak ada perbaikan atau dibiarkan tanpa ada perbaikan, itu sangat salah. Apalagi proyek ini menelan anggaran yang cukup besar dan masih ada tahapan selanjutnya,” pungkasnya. (khr/c/els/run)