Minggu, 21 Desember 2025

Proyek Kantor Kecamatan Senilai Rp6 M Disidak Dewan

- Selasa, 9 November 2021 | 13:15 WIB

METROPOLITAN - Ang­gota Dewan Perwakilan Ra­kyat Daerah (DPRD) Kabu­paten Bogor H Daen Nuhdi­ana melakukan inspeksi mendadak (sidak) pada proyek pembangunan kantor Kecamatan Rumpin, Kabu­paten Bogor. Pembangunan kantor Ke­camatan Rumpin yang dibi­ayai Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Bogor Tahun 2021 tersebut harus sesuai masa kerja dengan nilai anggaran sekitar Rp6 miliar. “Kunjungan hari ini (kema­rin, red) hanya melihat saja. Karena di Kecamatan Rumpin ada pembangunan kantor kecamatan,” kata anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Bogor itu. Saat meninjau lokasi, bangu­nan tersebut ternyata kon­struksinya sudah mencapai 36 persen. Kemungkinan satu hari lagi akan sampai 37 persen. “Bangunan kantor Kecama­tan Rumpin sudah 36 persen. Setelah ini, tinggal pemasangan besi baja bagian lantai dua. Selanjutnya akan pemasangan atapnya,” kata pria yang juga ketua DPD Partai Hanura Ka­bupaten Bogor itu. Daen berharap pihak kon­traktor menjaga kualitas bangu­nan dan keselamatan para pekerja. Hal itu agar pembangunan kantor keca­matan tepat waktu di akhir tahun. “Pembangunan ini juga me­libatkan warga sekitar seba­nyak 20 persen. Artinya, peng­erjaan kantor Kecamatan Rumpin dipadatkaryakan,” terang Daen. Pengerjaan itu, sambungnya, harus mencapai target di De­sember mendatang. Terlebih musim hujan saat ini, peng­erjaan tersebut tidak ada ken­dala hingga batas waktu. “Mudah-mudahan tidak ada kendala apa pun. Karena ka­lau berbicara terlambat, tetap sesuai aturan. Pihak kontrak­tor akan dibayar di perubahan,” beber Daen. Sementara itu, pelaksana proyek pembangunan kantor Kecamatan, Muhamad Yusup, menyebut pembangunan saat ini sudah masuk lantai satu. Artinya, sudah masuk tahap finishing. “Finishing area lantai satu di dalam, dinding dan lantai. Namun untuk pemasangan granit, kita sudah mulai pasang. Dan lantai kamar mandi sedang menyusul, itu untuk lantai satu,” kata Muhamad Yusup. Yusup menambahkan, untuk lantai duanya sedang dalam pemasangan bata. Terlebih saat musim hujan, ia sendiri tidak bisa berbuat apa-apa. Untuk menyiasatinya, ia akan membagi waktu. “Kita akan penambahan jam kerja dan kerja tambahan. Namun, meski di saat musim hujan, saya optimis Desember akan selesai,” tegas Muhamad Yusup. (mul/c/els/run)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X