Puskesmas Cibeuteungudik, Kecamatan Ciseeng, terus berupaya melakukan akselerasi program vaksinasi Covid-19 untuk anak usia 6 hingga 12 tahun. Hal ini dilakukan untuk mengejar jumlah target sasaran para pelajar yang belum seluruhnya bisa tercapai karena kendala nonteknis. KEPALA Puskesmas Cibeu­teungudik, dokter Hidayah Ilmiati, menjelaskan, pihaknya terus melakukan sosialisasi ulang vaksin Covid-19 ke wali murid di sejumlah SD yang belum mencapai total target sasaran vaksinasi. “Se­belumnya sudah kita lakukan vaksin dosis satu dan dua untuk murid SD, namun be­lum mencapai target karena banyak wali murid yang takut,” kata Ilmi, sapaan akrab­nya. Ia menuturkan, pada Ja­nuari para murid divaksin DT dan TD. Di antara sekolah dasar yang belum mencapai target vaksinasi adalah SDN Bambukuning yang targetnya 270 pelajar, namun saat ini baru tervaksin 70 orang. ”Se­dangkan untuk vaksinasi di SDN Karihkil 02 dari target 300 pelajar baru tervaksin 80 orang,” terangnya. Ilmi juga mengaku sudah berkoordinasi dengan pihak terkait untuk mengatasi hal ini. Bahkan, giat vaksinasi ini dibantu koordinator imuni­sasi (korim) area kerja Pus­kesmas Cibeuteungudik, Rusmini. ”Puskesmas Cibeu­tengudik ini mencakup tiga desa, yaitu Desa Cibeuteun­gudik, Babakan dan Karihkil,” pungkasnya. (mul/c/els/py)