METROPOLITAN.ID - Sosok Bunga Nafisa Zahra mendadak mencuri perhatian publik usai kehadirannya dalam prosesi pemakaman musisi kondang Gusti Irwan Wibowo alias Gustiwiw, yang meninggal dunia beberapa hari lalu.
Di tengah suasana duka, Bunga tampil tenang namun penuh penghormatan, memperlihatkan ketegaran seorang adik yang tidak hanya kehilangan sosok kakak, tetapi juga panutan hidup.
Putri dari pasangan Timur Priyono dan Sri Sulianti ini kini menjadi simbol keteguhan keluarga dalam menghadapi kehilangan.
Ia tak hanya berdiri sebagai saksi kepergian sang kakak, tetapi juga membawa harapan untuk melanjutkan warisan nilai-nilai kebaikan yang ditinggalkan Gusti.
Baca Juga: Ibunda Gustiwiw Masih Sulit Percaya Kepergian Putra Tercinta, Sempat Mengira Hanya Pingsan
Mendiang Gustiwiw dikenal luas sebagai pribadi yang bersahaja, ramah, dan penuh kepedulian. Karier musiknya tidak hanya memikat banyak penggemar, tetapi juga memperlihatkan karakter luhur yang mencintai sesama.
Sikap tersebut membekas kuat dalam hati Bunga Nafisa Zahra, yang tumbuh dalam lingkungan keluarga hangat dan penuh empati.
Di TPU Jatisari 2, Bekasi, tempat Gusti dimakamkan, suasana haru menyelimuti keluarga dan para pelayat. Dalam momen itu, Bunga terlihat tegar meski air mata sesekali menetes.
Banyak pihak menilai bahwa kehadirannya di pemakaman menggambarkan kedalaman cinta adik terhadap kakaknya, sekaligus semangat untuk menjaga nama baik sang mendiang.
Baca Juga: Karya Gustiwiw Sang Musisi Muda Berbakat Yang Terkenal Mahir dan Lucu, Terbaru Soundtrack Film GJLS
Biodata Bunga Nafisa Zahra
Berikut adalah data diri tentang Bunga Nafisa Zahra:
- Nama Lengkap: Bunga Nafisa Zahra
- Nama Panggung: Bunga Nafisa
- Orang Tua: Timur Priyono dan Sri Sulianti
- Media Sosial: @bunganafisa99
Meski belum lama dikenal publik, keanggunan dan ketulusan Bunga Nafisa telah menarik simpati banyak orang. Banyak netizen yang menyampaikan dukungan dan doa lewat media sosial, menyebutnya sebagai sosok adik yang penuh kasih dan kekuatan.
Dalam sejumlah unggahan warganet, banyak yang berharap agar Bunga bisa meneruskan jejak Gusti, baik dalam dunia sosial, seni, maupun gerakan berbagi yang kerap dilakukan mendiang semasa hidupnya.
