Netflix menjanjikan penggunaan visual effect (VFX) berstandar internasional untuk menghadirkan dunia fantasi Solo Leveling secara maksimal.
Mulai dari dungeon, monster, hingga adegan pertarungan epik, semuanya akan dikembangkan dengan teknologi canggih guna memenuhi ekspektasi para penggemar setia.
Baca Juga: Jelang Final Chelsea vs PSG di Piala Dunia Antarklub 2025: Head to Head & Prediksi Skor
3. Belum Ada Jadwal Tayang, Produksi Telah Dimulai
Hingga kini, Netflix belum mengumumkan jadwal rilis resmi untuk live action Solo Leveling. Namun, proses produksi sudah dimulai, termasuk syuting dan pengembangan teknis.
Melihat kompleksitas cerita dan dunia fantasi yang dibangun, proses post-produksi diperkirakan akan memakan waktu panjang.
Penggarapan efek visual yang realistis juga menjadi salah satu fokus utama demi menjaga kualitas serial ini.
Baca Juga: Bupati Bogor Rudy Susmanto Janji Wujudkan Pemerintahan yang Bebas Korupsi
4. Diangkat dari Webtoon Populer dengan 14 Miliar Tampilan
Solo Leveling awalnya adalah novel web karya Chugong, yang terbit pada 2016.
Kepopulerannya meningkat setelah diadaptasi menjadi webtoon pada 2018 oleh DUBU (Redice Studio).
Sejak itu, webtoon ini telah mengumpulkan lebih dari 14,3 miliar tampilan secara global. Kesuksesan berlanjut lewat versi anime yang tayang pada 2024 dan 2025.
Anime Solo Leveling berhasil meraih sembilan penghargaan di Crunchyroll Anime Awards 2025, termasuk kategori Anime Terbaik dan Aksi Terbaik.
Popularitas dan kualitas cerita menjadi alasan kuat mengapa proyek live action ini sangat dinantikan.