entertaiment

Ammar Zoni Resmi Dipindah ke Nusakambangan, Jalani Hukuman di Lapas dengan Keamanan Super Maksimum

Kamis, 16 Oktober 2025 | 13:39 WIB
Ammar Zoni resmi dipindahkan ke lapas Nusakambangan menyusul statusnya sebagai narapidana beresiko tinggi. (Tangkapan layar sosial media)

Di Lapas Karanganyar, Ammar Zoni tidak akan mendapat perlakuan istimewa. Ia akan menjalani program pembinaan super maksimum layaknya narapidana high risk lainnya.

Tujuannya adalah untuk memutus akses komunikasi dengan jaringan luar dan menanamkan perubahan perilaku secara total.

“Diharapkan langkah ini dapat mengubah perilaku mereka menjadi warga binaan yang lebih baik sesuai dengan tujuan sistem pemasyarakatan,” tambah Rika.

Baca Juga: Info Jadwal Ganjil Genap Puncak Bogor Jumat 17 Oktober 2025

Langkah tegas ini merupakan bagian dari kebijakan Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Agus Andrianto.

Sejak awal masa jabatannya, lebih dari 1.500 narapidana berisiko tinggi telah dipindahkan ke Nusakambangan guna membersihkan lapas dari pengaruh jaringan narkotika.

Selain menjaga keamanan penjara, kebijakan ini juga diharapkan dapat membantu proses rehabilitasi bagi para narapidana.

Baca Juga: Pertahankan Tradisi Juara! Pramuka Kota Bogor Sabet Prestasi Tingkat Jabar 2025

“Agar pada saatnya siap kembali ke masyarakat, [mereka] menjadi warga negara yang baik,” imbuh Rika.

Di sisi lain, Kepala Kantor Wilayah Ditjenpas Jakarta, Heri Azhari, menegaskan komitmennya untuk terus menjaga lingkungan lapas di ibu kota bebas dari narkoba.

"Seperti yang berulang kali diingatkan Pak Menteri dan Dirjenpas bahwa zero (nihil) narkoba adalah harga mati. Ini menjadi alarm kami untuk terus waspada dan bertindak,” tegasnya.

Baca Juga: Finalis Mojang Jajaka Kota Bogor 2025 Gelar Charity Berbagi Kebaikan

Status high risk yang disematkan kepada Ammar Zoni bukan tanpa alasan. Saat masih menjalani masa hukuman di Lapas Kelas I Cipinang, namanya kembali terseret dalam kasus baru pada awal Oktober 2025.

Ia diduga terlibat dalam sindikat peredaran narkoba yang dikendalikan dari dalam Rutan Salemba bersama lima tersangka lain.

Keterlibatan ini menjadi tiket satu arah baginya menuju Pulau Nusakambangan, penjara dengan pengawasan paling ketat di Indonesia.

Halaman:

Tags

Terkini