METROPOLITAN.ID - Perlintasan rel kereta api Bojonggede yang terletak di depan Lapangan Siaga, Kecamatan Bojonggede, Kabupaten Bogor selalu menjadi pusat kemacetan.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bogor, Agus Ridhallah mengatakan bahwa guna mengurai kemacetan yang terus terjadi, maka saat ini pihaknya tengah memperoses rencana pembangunan underpass.
Agus Ridhallah menjelaskan bahwa kemungkinan besar rencana pembangunan underpass Bojonggede akan terealisasikan pada tahun 2024.
Baca Juga: Asep Jaenal Arifin Resmi Menjabat Kades Warungmenteng, Ini Harapan Camat Cijeruk
Sebab saat ini masih ada proses pembangunan yang harus diselesaikan.
“Tahun ini perizinannya sedang berproses, kemungkinan pelaksanaannya di 2024,”kata Agus pada Jumat, 28 April 2023.
Agus Ridhallah juga menuturkan bahwa pembangunan Underpass Bojonggede akan menjadi proyek yang dipegang oleh Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek(BPTJ) dan Dishub Kabupaten Bogor.
“Underpass itu untuk rel kereta api oleh BPTJ,” jelasnya.
Menurut Agus lokasi pembangunan Underpass Bojonggede akan berada di bawah perlintasan kereta api Bojonggede, menghubungkan antara perlintasan di depan kantor Kecamatan Bojonggede dan memiliki jalur keluaran di akses masuk Perumahan Villa Asia Bojonggede.
Sebelumnya, wacana pembangunan underpass Bojonggede sudah ada sejak 3 tahun silam.
Wacana pembangunan underpass sempat digeser ke Citayam namun pada 9 Maret 2023, Pemerintah Kecamatan Bojonggede memperlihatkan kegiatan Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bogor, Agus Ridhallah, didampingi Kepala Bidang Prasarana dan Perlengkapan Jalan, Hedi Heryadi, dan Kepala Seksi Prasarana, Sugeng Pambudi saat meninjau lokasi rencana pembangunan underpass Bojonggede.
Hadir juga perwakilan dari Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ), perwakilan dari bagian Administrasi Pembangunan (Adbang) Sekretariat Kabupaten Bogor, pewakilan DPUPR, perwakilan DPKPP, perwakilan kepala Desa Bojonggede, Ketua RT&RW setempat.
“Dalam kesempatan ini, dengan adanya Underpass Bojonggede, diharapkan bisa memecahkan masalah kemacetan yang sudah lama terjadi. Sehingga mobilitas masyarakat menjadi aman dan nyaman,” ujar Kepala Dishub Kabupaten Bogor seperti yang dikutip Metropolitan.id dari akun Instagram @kecamatanbojonggede. (Devina Maranti)
