METROPOLITAN.id - Masyarakat di Kawasan Puncak digegerkan dengan aksi sekelompok pemuda yang mengedarai motor tanpa menggunakan pakaian dan helm dengan iring-iringan.
KBO Satlantas Polres Bogor, Iptu Adrian Novianto membenarkan kejadian tersebut. Pihaknya juga telah melakukan tindakan para pengedara yang melakukan aksi tersebut.
Baca Juga: Kerap Tawuran di Jalan Raya Bogor, Polisi Tangkap Delapan Pemuda yang Diduga Anggota Gengster
“Memang tadi pagi kami mendapatkan informasi di pukul 09.10 WIB terkait adanya sekumpulan orang yang mengunakan kendaraan tapi tidak mengunakan baju di SPBU tugu,” kata Adrian.
“Kemudian, bersama angota melaksanakan patroli dan mengamankan sekelompok orang tersebut yang tidak mengunakan baju di seputaran Gunung Mas,” sambung dia.
Baca Juga: 1.559 Peserta Kompetisi Matemetika Bersaing Dibabak Final untuk Rebut Trofi Bergengsi
Adrian menjelaskan, sedikitnya ada 36 orang yang melakukan aksi tersebut dengan mengunakan 16 kendaraan roda dua. Setelah dilakukan pemeriksaan oleh pihak kepolisian, terdapat pernyataan bahwa sekelompok orang tersebut tengah menjalankan orientasi perekrutan angota club motor R15 Cibinong.
Baca Juga: Daftarkan Bacaleg, PPP Kota Bogor Pasang Target Realistis Rebut 8 Kursi DPRD
“Sekelonpok orang tersebut sedang menjalankan kegiatan di salah satu vila di daerah Cisarua dan sedang melaksanakan orientasi bagi angota club motor yang berasal dari cibinong itu sedang merekrut angota dan dilaksanakan orientasi, sehingga dilaksanakan kegiatan orientasi di pinggir jalan,” ujarnya.
Baca Juga: Daftarkan Bacaleg, PPP Kota Bogor Pasang Target Realistis Rebut 8 Kursi DPRD
Kemudian pihak kepolisian memberikan arahkan (nasihat,red) kepada sekelompok club tersebut untuk tidak melakukan orientasi di Jalan Raya karena hal tersebut dapat membahayakan para pengendara dan meresahkan warga.
Baca Juga: Rudy Susmanto Minta Bacaleg dari Gerindra Harus Representasi Perjuangan Prabowo Subianto
“Kami dari satuan lantas polres bogor mendatangi kelompok tersebut dan mengedukasi. Bahwa kegiatan seperti itu tidak boleh dilaksanakan di jalur puncak bahkan di jalur utama. Apabila melaksaksanakan orientasi angota club silakan dilaksanakan di vila, dimana mereka melaksanakan kegiatan,” ungkapnya. (Devina Maranti)
