METROPOLITAN.id - Jajaran Polsek Bogor Barat mengaku telah memeriksa sebanyak lima pelajar yang diduga terlibat tawuran di Pancasan, Kota Bogor pada Senin, 29 Mei 2023 kemarin.
Adapun, aksi diduga tawuran pelajar setingkat SMA itu sempat viral di media sosial (Medsos), lantaran para pelajar itu kocar kacir ketika aksinya dibubarkan warga sekitar hingga dua unit sepeda motor mereka tertinggal.
"Total jadi lima orang (yang diperiksa). Empat orang hari ini, satu orang kemarin," kata Kapolsek Bogor Barat, Kompol Ahmad Rivai kepada wartawan, Selasa 30 Mei 2023.
Menurut Kompol Ahmad Rivai, keempat pelajar yang diperiksa hari ini, datang ke Kantor Polsek Bogor Barat setelah mendapat informasi dari rekannya yang terlebih dahulu sudah diperiksa jajarannya.
"Ini yang kemarin awal satu (sudah diperiksa) memberitahu ke temennya, jadi mereka datang kesini dengan orang tua, pihak sekolah serta RT dan RW-nya," ucap Kapolsek Bogor Barat.
"Diminta keterangan seperti apa kejadian yang sesungguhnya atas kejadian ini (seperti di video yang tersebar di medsos)," sambung dia.
Adapun, dilanjutkan Kompol Ahmad Rivai, dari hasil sementara penyelidikan yang sudah dilakukan, kelima pelajar ini mengaku hendak pergi ke arah Tamansari, Kabupaten Bogor.
Sementara, di lokasi kejadian tidak ditemukan barang-barang berupa sajam, serta tidak ada korban.
"(Di video ada yang bawa sajam) itu dari pihak lain yang tidak teridentifikasi. Kelima pelajar (yang sudah diperiksa) tidak bawa sajam, betul begitu," ungkap Kapolsek Bogor Barat.
"Sementara ini nanti saya akan sampaikan kalau hasil (penyelidikan) sudah selesai, biar lengkap data-datanya, nanti saya sampaikan," kata dia.
"Tidak ada korban, hasil kita cek ke lokasi juga tidak ada," tandas Kompol Ahmad Rivai.
Diketahui, beredar video viral sekelompok pelajar diduga hendak melakukan aksi tawuran di wilayah Kelurahan Pancasan, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor.
Dalam video ini, para pelajar tersebut kocar kacir ketika aksinya dibubarkan oleh warga sekitar, hingga dua unit sepeda motor tertinggal di lokasi kejadian.
Sementara, salah satu pelajar yang mengenakan sweater hitam tertangkap kamera menenteng senjata tajam jenis cerulit.