METROPOLITAN.id - Tidak hanya Desa Curug, Desa Pangur, dan Desa Neglasari Kecamatan Jasinga, Kabupaten Bogor yang mengalami kekeringan dan Krisis Air Bersih. Hal serupa juga dirasakan oleh warga Desa Pangradin, Kecamatan Jasinga, Kabupaten Bogor.
Baca Juga: Ambil Bagian Dalam Pembangunan Daerah, KNPI Kabupaten Bogor Bentuk Tim Akselerasi Program
Staff Kedaruratan dan Logistik (Ratik) pada BPBD Kabupaten Bogor, Jalaludin mengatakan bahwa sedikitnya tim TRC BPBD Kabupaten Bogor telah mengirimkan 5.000 liter air bersih untuk beberapa waktu kedepan.
Baca Juga: PPDB Jabar 2023 Tahap 1 Ditutup Hari Ini, Cek Syarat dan Tata Cara serta Waktu Pendaftaran Tahap 2
Jalal menjelaskan bahwa pihaknya membutuhkan waktu 8 jam untuk melakukan pengisian air ke tempat penampungan PDAM dari Desa tersebut.
“Volume pengiriman Air bersih 5.000 liter (1 Rit). Untuk sementara kebutuhan air bersih untuk Desa Pangradin sudah terpenuhi,”kata Jalal pada Minggu, 11 Mei 2023.
Baca Juga: Marak Penyakit Lato-lato Jelang Idul Adha, Kabupaten Bogor Klaim Belum Ada Kasus
Dari hasil assesment yang dilakukan tim BPBD ada 283 KK dengan 1.129 Jiwa yang terdampak kekeringan dan krisis air bersih dari Desa Pangradin.
Jalal juga membeberkan faktor utama dari kasus kekeringan yang terjadi di beberapa Desa di Kecamatan Jasinga akibat cuaca ekstrim yang mengalami transisi saat memasuki musim kemarau.
“Dikarenakan intensitas hujan yang menurun diwilayah tersebut sehingga mengakibatkan sumber mata air warga berkurang dan warga kesulitan memenuhi kebutuhan air bersih setiap harinya,”tegasnya.