Minggu, 21 Desember 2025

Dedie Rachim Pastikan Normalisasi Saluran Air Sungai dan Rehabilitasi Jembatan Kampung Ciereng Bogor

- Senin, 3 Juli 2023 | 14:10 WIB
Wakil Wali Kota Bogor Dedie Rachim. (Pemkot Bogor)
Wakil Wali Kota Bogor Dedie Rachim. (Pemkot Bogor)

METROPOLITAN.ID - Wakil Wali Kota Bogor Dedie Rachim memastikan Pemerintah Kota Bogor akan menyiapkan anggaran untuk normalisasi saluran air sungai dan melakukan rehabilitasi jembatan di RT 04/11 dan RT 03/11 Kampung Ciereng, Kelurahan Ciwaringin, Kecamatan Bogor Tengah.

Hal itu dikatakan Dedie Rachim saat kunjungan ke wilayah tersebut belum lama ini. Menurut dia, Pemerintah Kota Bogor mulai akan memikirkan anggaran untuk normalisasi dan rehabilitasi tersebut. Namun ada syarat khusus untuk masyarakat.

"Warga harus kerja bakti, jangan buang sampah sembarangan, jangan buang lagi sampah ke sungai. Itu yang paling penting, butuh dukungan warga. Kita akan normalisasi, kita bangun juga jembatan," kata Dedie Rachim.

Baca Juga: Pecinta Kuliner Merapat! Ada Bogor Food Festival di Lippo Plaza Ekalokasari, Catat Waktu dan Deretan Makananny

Hal ini, sambung dia, merupakan bagian dari penataan wilayah yang dilakukan Pemkot Bogor, termasuk di Kampung Ciereng. Ia berharap dengan diperbaikinya jembatan dan normalisasi saluran air, memicu semangat warga untuk memperbaiki lingkungan.

"Saya sangat berterima kasih kepada semua, karena partisipasinya Piala Adipura bisa kita dapati kembali. Untuk itu harus kita jaga, harus kita raih kembali. Makanya butuh dukungan dari semua," sambung dia.

Diketahui, jembatan di Kampung Ciereng menjadi satu - satunya akses warga untuk menuju wilayah Kebon Pedes. Jembatan tersebut menjadi pembatas antara Kelurahan Ciwaringin dan Kebon Pedes. Sehingga banyak warga yang memanfaatkan akses tersebut.

Baca Juga: Berangkatkan Atlet Popda Kota Bogor, Dedie Rachim : Bawa Pulang Medali Emas, Bonus Menanti

Kondisi jembatan saat ini cukup membahayakan. Besi - besi mulai keropos dan berlubang seiring berjalannya waktu. Ketua RW 11 Kampung Ciereng, Nana mengatakan, banyak warga yang khawatir akan kondisi jembatan saat ini.

"Permohonan warga itu dibangun jembatan baru, tapi kalau bisa tidak ditutup dulu. Karena warga kejauhan kalau mau ke pasar. Belanja keseharian mereka ke arah sana," kata Nana.

Begitu pula soal normalisasi saluran air. Nana menyebut, saat ini kondisinya jalur air tidak berjalan dengan baik. Sehingga saat hujan deras, air berpotensi meluap dan membanjiri sebagian rumah yang ada.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X