Salah satu lokasi yang menjadi tujuan pengungsian mereka adalah Bogor.
Kelompok etnis Cina tersebut dilokalisir di kawasan sekitar yang sekarang bernama Jalan Suryakencana.
Kemudian yang kedua, pada tahun 1745 berdiri pesanggrahan Buitenzorg (Istana Bogor).
Baca Juga: Ratusan Peserta Lari Milo Activ Community Run Keliling Kota Bogor
Saat itu, Gubernur Jenderal Belanda melarang aktifitas ekonomi di Bogor selain untuk warga Eropa.
Sekitar tahun 1745-1750-an, pemukiman pribumi terus berkembang. Akhirnya, lahan yang barada di pesanggrahan sebagian diewakan kepada pribumi.
Akhirnya, perkampungan pertama berdiri di tahun 1752, yang bernama Kampeong Bogor.
Lokasinya ditengarai berada di yang sekarang menjadi Taman Meksiko di Kebun Raya Bogor.
Kemudian pada tahun 1752, berdiri perkampungan baru bernama Kampoeng Bogor. Lokasinya disebut-sebut berada di Taman Meksiko Kebun Raya Bogor.
Dilihat dari tahun berdirinya oleh karena itu Plaza Bogor jauh lebih tua apabila dibandingkan dengan Pasar Anyar atau pasar lainnya yang berada di Kota Bogor.***