Minggu, 21 Desember 2025

Bakal Segera Dibongkar dan Jadi Polemik, Ini Sejarah Berdirinya Plaza Bogor

- Sabtu, 10 Juni 2023 | 19:44 WIB
Plaza Bogor yang akan segera dibongkar dan direvitalisasi. (FOTO: FADLI/METROPOLITAN.id)
Plaza Bogor yang akan segera dibongkar dan direvitalisasi. (FOTO: FADLI/METROPOLITAN.id)

METROPOLITAN.ID - Pemerintah Kota Bogor berencana membongkar gedung Plaza Bogor yang ada di kawasan Jalan Suryakencana, Kota Bogor, dalam waktu dekat.

Pembongkaran tersebut merupakan upaya Pemkot Bogor menata ulang kawasan Jalan Suryakencana agar tidak semrawut dan direncanakan menjadi Ruang Terbuka Hijau (RTH), sentra UMKM hingga gedung parkir.

Teranyar, DPRD Kota Bogor memanggil para pedagang dengan Perumda Pasar Pakuan Jaya terkait polemik pemindahan para pedagang sebelum dibongkar.

Baca Juga: Polemik Pembongkaran Plaza Bogor, DPRD Tengahi Keinginan Pedagang dan Perumda Pasar Pakuan Jaya

Lalu bagaimana sejarah berdirinya Plaza Bogor?

Wali Kota Bima Arya menyampaikan bahwa area Plaza Bogor berencana akan disulap menjadi Ruang Terbuka Hijau (RTH), sentra UMKM, masjid, gedung parkir dan fasilitas umum lainnya.

“Ini tidak cocok lagi jadi pasar karena akan semrawut. Nantinya, akan diubah menjadi ruang terbuka hijau, UMKM. Konsepnya tidak sama seperti sekarang,” kata Bima beberapa waktu lalu kepada wartawan.

Baca Juga: Komisi III DPRD Turun Langsung ke Plaza Bogor jelang Pembongkaran, Pedagang Curhat Belum Jelas Dipindah Kemana

Sejarah Plaza Bogor

Melansir beberapa sumber, gedung Plaza Bogor atau Pasar Bogor dibangun di atas tanah seluas 7.320 m2 dan luas bangunan 21.678 m2 oleh pemerintahan Gubernur Jendral Belanda bernama Petrus Albertus van Der Parra pada tahun 1770.

Sehingga Plaza Bogor merupkan pasar pertama di Kota hujan.

Sementara sumber lain menyebutkan bahwa sejarah berdirinya Plaza Bogor berawal dari dua peristiwa.

Pertama, adanya peristiwa pembantaian etnis Cina atau Tionghoa di Batavia pada tahun 1740.

Saat itu, korbannya mencapai 10,000 orang dan mengakibatkan eksodus warga etnis Cina dari Batavia.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ryan Muttaqien

Sumber: timetoday.id

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X