Dokumentasi visual juga dilakukan selama pelaksanaan. Foto dan video kegiatan "KOLAM SI POPO" diabadikan oleh tim Puskesmas Laladon dan dibagikan melalui media sosial serta website resmi mereka. Dokumentasi ini menjadi bukti nyata dari dampak positif yang telah dihasilkan oleh "KOLAM SI POPO".
"KOLAM SI POPO' telah membawa dampak yang signifikan dalam meningkatkan akses dan kualitas layanan kesehatan di wilayah binaan Puskesmas Laladon. Melalui kolaborasi antara Posyandu dan Posbindu PTM, kami berhasil mengintegrasikan kegiatan kesehatan yang terpadu, memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam mendapatkan informasi dan layanan kesehatan yang mereka butuhkan. Kami sangat berkomitmen untuk terus mengembangkan inovasi ini, serta melibatkan masyarakat secara aktif, demi mewujudkan kesehatan dan kesejahteraan yang optimal bagi seluruh penduduk Laladon."ujar Kepala Puskesmas Laladon, dr. Ade Irawati.
Melalui "KOLAM SI POPO", Puskesmas Laladon berharap dapat meningkatkan kualitas layanan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat di wilayah binaan mereka. Dengan mengintegrasikan kegiatan Posyandu dan Posbindu PTM, serta meningkatkan partisipasi masyarakat, diharapkan capaian program PTM, KIA/KB, Gizi, dan Imunisasi dapat mencapai angka 100%.
Dalam pelaksanaannya, partisipasi masyarakat sangat diharapkan. Puskesmas Laladon mengundang seluruh masyarakat untuk turut serta dalam kegiatan "KOLAM SI POPO" guna mencapai hasil yang lebih baik.
Melalui kolaborasi dan peran aktif semua pihak, tujuan meningkatkan kualitas kesehatan dan kesejahteraan masyarakat dapat terwujud.
Bagi informasi lebih lanjut dan partisipasi dalam "KOLAM SI POPO", masyarakat dapat menghubungi Puskesmas Laladon melalui kontak yang tertera di website resmi mereka atau mengajukan pertanyaan melalui media sosial.***