Jabatan lurah tidak hanya untuk kaum laki-laki. Di Kota Bogor jabatan ini dipegang juga oleh kaum perempuan. Tercatat hingga saat ini sudah ada enam perempuan yang menjabat lurah. Terakhir Walikota Bogor melantik Wiwiek Rejat Siwi menjadi Lurah Curug Kecamatan Bogor Barat.
Sebelum mendapat amanah menjadi lurah tersebut, wanita kelahiran 1965 dan mempunyai dua orang putri ini menjabat kepala seksi kemasyarakatan di Kelurahan Cilendek Barat dan Kelurahan Semplak. Kemudian melanjutkan kariernya menjadi sekretaris di Kelurahan Pasirkuda. Sebagai lurah baru Wiwiek mengungkapkan, langkah awal yang akan dilakukannya ialah meninjau wilayah. “Menurut informasi di wilayah Curug ada beberapa lokasi yang rawan longsor. Oleh karena itu kami akan turun ke wilayah mencari titik-titiknya itu dan menentukan titik mana yang harus didahulukan,” ungkap Wiwiek. “Kemudian kami juga akan melihat RKA agar bisa mengetahui hal penting apa yang harus dilaksanakan,” lanjutnya.
Wiwiek menambahkan, ia juga ingin Kelurahan Curug menjadi nomor satu.
Upaya tersebut akan dilakukannya dengan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. “Kami ingin melayani masyarakat dengan cepat dan tidak harus bolak-balik.
Kemudian kami juga ingin masyarakat yang tidak mampu ter-cover BPJS, serta menekan angka pengangguran,” tutupnya.
(*/els/dit)