Pengamanan khusus menyambut kedatangan Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz al-Saud di Kota Bogor tak lepas dari sosok Komisaris Besar (Kombes) Suyudi Ario Seto. Di balik sikap tegasnya, banyak cerita suka maupun duka hingga menjadi pimpinan di Polresta Bogor Kota. Pria yang hobi bersepeda juga pernah merasakan hidup susah. Salah satunya rela tidur beralaskan sajadah saat tinggal di mes puluhan tahun silam.
Hidup adalah pilihan. Ketika pilihan sudah diambil, maka totalitas pengabdian harus diwujudkan dalam karya nyata. Pun ketika dipercaya menjadi pemimpin, haruslah memberdayakan semua potensi dan Sumber Daya Manusia (SDM) yang ada. Memegang tampuk pimpinan di Polresta Bogor Kota dengan segudang problematika tidak menurunkan semangat pengabdian. Justru sebaliknya, dengan SDM yang ada, ayah tujuh anak ini beru saha mengoptimalkan. Lulusan Akpol 1994 yang sejak Januari 2017 menyandang pangkat bercerita liku-liku kariernya di kepolisian. “Ketika saya memilih mengabdi di insitusi polri, maka harus siap. Tidur di atas sajadah di mes yang rusak, sudah saya alami. Dari perjalanan inilah, membuat saya semakin total mengabdikan diri bagi bangsa dan negara,” kata Kombes Suyudi.
Ia sadar, karier hingga jabatan yang didapat, bukanlah kemampuan dirinya semata, akan tetapi didukung oleh semua anggota di mana dirinya bertugas. “Jika mau berjalan cepat, jalanlah sendirian. Tetapi jika kamu ingin berjalan jauh, jalanlah bersama-sama. Karier saya bisa sampai kapolres dengan pangkat kombes, karena ada peran anggota dalam menjabarkan dan melaksanakan program yang saya susun,” ucap suami dari Hj Dewi Yuliani ini.
Sejumlah posisi pernah dijabatnya. Mulai dari Danton 1 Kompi 5119 Satbrimob Polda Jabar, Pasi Intel, Danki 3 batalyon A Satbrimob hingga memimpin pasukan dalam operasi Mutiara 2 saat berlangsung kerusuhan di Ambon. Selepas dari Polda Jabar, Suyudi lalu ditarik ke Polda Metro Jaya tahun 2003 dengan jabatan Dan Kompi 1 Detasemen C Satbrimob Serang.
Ia bertekad, seiring kenaikan status Polres Kota Bogor menjadi Polresta Bogor Kota pada akhir 2016 lalu, dirinya berupaya menjadikan anggota polri yang ada menjadi polisi profesional, modern dan terpercaya. Di tengah padatnya aktivitas sebagai orang nomor satu, anak dari karyawan swasta ini, tak lupa berolahraga. Sepeda adalah salah satu olahraga kesukaannya, selain menjaga kese imbangan menu yang dimakannya. Dalam beberapa giat di Polresta Bogor Kota, Suyudi pun selalu turun ke lapangan untuk mengeceknya secara langsung.
(pos/els/dit)
