Senin, 22 Desember 2025

Duh, Gaji Petugas Damkar Masih di Bawah UMK

- Selasa, 7 Maret 2017 | 09:43 WIB

METROPOLITAN - Dinas Pemadam Kebakaran (Dam­kar) Kabupaten Bogor belum bisa bekerja maksimal. Kurangnya personel dan sejumlah fasilitas menjadi faktor yang dikeluhkan satuan tersebut. Dinas yang dipimpin Epi Rupali ini pun akan mengusulkan penam­bahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan Kabupaten Bogor 2017. “Kami akan usulkan di APBD P 2017 atau APBD 2018. Ajuannya untuk penam­bahan personel, termasuk peningkatan sarana pra­sarana,” kata Sekretaris Dinas Damkar Kabupaten Bogor Ma’mur.

Meski begitu, pihaknya belum mengetahui seberapa besar anggaran yang akan diusulkan kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor. Setidaknya, biaya yang dibutuhkan bisa membiayai gaji sebanyak 36 personel baru sesuai Upah Minimum Kabupaten (UMK) Bogor. “Besaran masih kita hitungkan, yang pasti harus setara upah minimum. Sebab, gaji pegawai di lapangan belum mencapai UMK,” ucap dia.

Menurut dia, jika melihat ra­sio jumlah penduduk Kabupa­ten Bogor sekitar 5,5 juta orang, diperkirakan kebutuhan per­sonel di lapangan mencapai minimal 200 orang. Semen­tara jumlah armada yang ideal menurutnya paling sedi­kit 50 unit. Sebab, para perso­nel itu disebar ke setiap wi­layah di daerahnya. “Jumlah personel dan mobil pemadam saat ini ada 60 orang dengan 18 unit kendaraan. Saat ini ada dua hingga tiga mobil yang sedang diperbaiki sehingga tak bisa digunakan sementara,” imbuhnya.

Ma’mur menambahkan, jum­lah pos pemadam kebakaran juga dianggap perlu ditambah. Sebab, keberadaan pos yang terlalu jauh dari lokasi kebaka­ran membuat upaya pemada­man sedikit terlambat.

Untuk kemampuan para per­sonel, pemadam kebakaran diakui sudah mumpuni. Hal itu dibuktikan dengan penghar­gaan dalam kompetisi leader pitching tingkat nasional, belum lama ini. “Alhamdulillah kalau untuk kemampuan anggota. Di 2016 lalu jumlah kebakaran ada 359 kasus, menurun dari 2015 yang mencapai 500 kasus. Selain faktor cuaca, penurunan ini juga didukung pemahaman masyarakat dalam memada­mkan api,” ujarnya.

Menanggapi hal itu, Sekda Kabupaten Bogor Adang Sup­tandar mengaku akan terus mengupayakan agar penam­bahan personel serta penunjang sarana prasarana di Dinas Dam­kar dapat terpenuhi. “Secara bertahap akan ditambah, baik unit dan pembangunan gedung baru dikaji sesuai tata letaknya,” singkatnya.

(rez/b/els/run)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X