METROPOLITAN - Menjadi seorang tenaga pendidik bukanlah perkara mudah. Dapat menunjukan kualitas sebagai yang terbaik merupakan tantangan yang harus ditonjolkan. Hal tersebut dikatakan Bupati Bogor Nurhayanti dalam kegiatan resepsi dan anugerah pendidikan memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) tingkat Kabupaten Bogor 2017 yang berlangsung di Gedung Tegar Beriman, Setda Kabupaten Bogor, kemarin..
Nurhayanti meminta, melalui penghargaan yang diberikan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor, seluruh insan pendidik Kabupaten Bogor dapat menunjukan kualitas yang terbaik untuk meyakinkan masyarakat bahwa penghargaan yang diterima memang pantas diberikan. “Penghargaan ini harus dijadikan sebagai motivasi untuk terus meningkatkan prestasi dan pengabdian dalam bidangnya masing-masing,” kata Nurhayanti dalam sambutannya.
Menurutnya, yang tak kalah penting harus dilakukan setiap insan pendidik, adalah bagaimana keteladan yang dimiliki dapat menjadi sumberi inspirasi bagi generasi muda yang akan menjadi pewaris masa depan bangsa. “Makanya tenaga pendidik harus meningkatkan aksebilitas dan kualitas penyelenaggaran pendidikannya. Ini juga bertujuan untuk menuntaskan angka melek huruf bagi penduduk berusia 15-60 tahun dan tercapainya rata rata lama sekolah 9 tahun,” ucap dia.
Sementara itu, perhelatan peringatan Hardiknas tingkat Kabupaten Bogor 2017 berlangsung cukup meriah. Dibuka dengan suguhan tarian rampak gendang murid SMPN 1 Ciawi, berhasil memukau para tamu undangan hingga para pejabat yang hadir. “Saya merasa bangga dan kagum akan prestasi dari para anak didik daerah,” imbuh nenek tiga cucu itu. Nurhayanti juga mengapresiasi seluruh tenaga pendidik dan kependidikan daerah atas dedikasi serta peran serta pengabdian yang diberikan. “Pemerintah Kabupaten Bogor akan terus mengupayakan peningkatan kesejahteraan guru. Ditambah, dengan adanya progam binaan Dinas Pendidikan, diharapkan peningkatan pemerataan mutu serta kualitas edukasi bagi mayarakat bisa terpenuhi,” ujarnya. Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor, TB Luthfie Syam mengaku, tahun ini pihaknya akan mengembangkan berbagai progam binaan, khususnya yang berkonsepkan pemelajaran karakteristik pelajar. “Dengan berbagai program serta kegiatan yang dilaksanakan Disdik, baik yang ditujukan bagi pendidik atau pelajar. Kami berharap di tahun 2018 pemerataan mutu serta kualitas pendidikan di Kabupaten Bogor mampu terserap dengan maskimal,” tutupnya.
(rez/b/els/dit)