METROPOLITAN - Proyek betonisasi di beberapa titik Kota Bogor hampir seluruhnya rampung. Ketua Pelaksana Proyek PT Asa Media Solusindo Widodo mengatakan, proyek betonisasi bisa berjalan karena ada koordinasi dengan berbagai pihak. "Sebagai pelaksana jalan, sebelum mulai pekerjaan, kami koordinasi dengan aparat wilayah, baik dari bhabinsa, bhabinmas, kelurahan, LPM maupun polsek serta melibatkan dishub untuk pengaturan lalu lintas. Kendala di lalu lintas yakni susah diatur, tapi semua itu bisa dimaksimalkan asal koordinasi di lapangan baik," katanya.
Kendala lain, sambung Widodo, Kota Bogor saat ini didominasi cuaca hujan. “Hujan jadi satu kendala lain. Kalau hujan kan tidak bisa melakukan pengerjaan, harus menunggu setelah hujan reda, barulah bisa dimulai lagi pengerjaannya," ungkapnya.
Untuk mengatasi kendala lalu lintas, pihaknya melibatkan bhabinsa dan bhabinmas di lapangan terkait teknis tutup buka jalan. “Di situ ada tugas khusus, hasil koordinasi pengaturan lalu lintas. Untuk pengecorannya juga sistemnya sebelah-sebelah. Misalnya lebar 5 meter, jadi yang dibeton 2,5 meter dulu. Setengahnya lagi untuk lalu lintas. Kedua masalah hujan, solusinya menunggu cuaca terang baru bisa dilanjut. Jika dipaksa dilakukan saat cuaca hujan, hasilnya tidak akan maksimal," bebernya.
Widodo juga mengungkapkan, kendala yang ada jelas cukup mengganggu kalender kerja, tapi pihaknya ada solusi lain. Misalnya, jam kerjanya ditambah begitupun personel, serat pengiriman beton dimaksimalkan. "Secara teknis ada waktu tunggu 3 hari, 7 hari, dan 28 hari sesuai permintaan. Yang kami pakai 7 hari, setelah 7 hari, pembetonan baru bisa dilewati. Untuk perawatan setelah pembetonan 3-6 bulan, kita masih tanggung jawab pelaksana," ujarnya.
Sementara itu, Ketua Pelaksana PT Makmur Sejahtera Ervat menjelaskan, total panjang betonisasi 3,1 kilometer seluruhnya menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) dengan total Rp13,5 miliar. Seperti yang ditentukan, batas akhir penyelesaian yakni 1 Desember, namun 14 November, 100 persen pengerjaan betonisasi sudah rampung. Hanya tersisa di batas kota 5 persen. "Untuk ke depannya Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Bogor akan merencanakan perbaikan trotoar, lebih tinggi lagi daripada jalan beton yang baru dibuat. Karena jalannya di-update, jadi trotoar dan lainnya juga di-update lagi. Bisa jadi tahun depan atau dua tahun lagi," tuturnya.
Sekadar diketahui, PT Asa Media Solusindo merupakan pelaksana betonisasi di Jalan Roda sepanjang 650 meter dan Jalan Gedong Sawah sepanjang 180 meter. Sementara PT Makmur Sejahtera menjadi pelaksana di empat titik betonisasi, mulai dari Batas Kota Talang-Karadenan sepanjang 820 meter, Empang 420 meter, Jalan Aria Suryawinata 914 meter dan Jalan Aria Suryalaga 925 meter.
(ryn/b/els/py)