Senin, 22 Desember 2025

Remaja yang Digilir 4 Pemuda Alami Pendarahan

- Kamis, 28 Desember 2017 | 11:33 WIB

-

METROPOLITAN – Akibat digilir empat pemuda Parung, remaja berinisial RD menga­lami pendarahan. Warga Desa Waru itu diperkosa em­pat pemuda Desa Waru yakni HS, MA, YS dan PN dan satu pemuda Desa Cidokom.

Linmas Desa Waru Jumadi membenarkan hal tersebut. Menurut dia, kejadian asusila tersebut berlangsung pada Sabtu (23/12). “Empat dari desa kami, satu lagi dari Cido­kom,” katanya.

Menurut dia, korban RD awalnya diajak pelaku dari Cidokom ke rumah temannya di Desa Waru. Dari lima pe­muda salah satu pemuda dari Cidokom hendak mela­rikan diri tetapi sekarang sudah diamankan pihak kepolisian. “Saya dengar sudah ditangkap dan diproses lebih lanjut,” ka­tanya.

Sementara itu, Kepala Desa Cidokom Sain mengaku sudah mengetahui kejadian tersebut. “Si korban itu warga desa kami. Dia sudah tidak sekolah,” ka­tanya.

Sebelumnya, remaja perem­puan diperkosa empat pria di Desa Waru, Kecamatan Parung, Kabupaten Bogor. Info yang beredar, empat pria dalam kondisi mabuk memerkosa seorang remaja perempuan. Akibatnya, korban menderita pendarahan hebat. Sayang saat dikonfirmasi, Polres Bogor belum mau memberikan ke­terangan soal kasus perkosaan terhadap seorang remaja putri yang dilakukan empat pria mabuk itu. “Masih rahasia karena masih berjalan proses penyelidikan. Nanti kita rilis kronologis lengkapnya, ”ujar Kapolres Bogor AKBP Andi M Dicky Pastika.

Untuk mengusut kasus ini, penyidik Polres Bogor me­minta keterangan sejumlah saksi, termasuk korban. Penyi­dik dari unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) juga sudah melakukan visum atas korban. Ada kasusnya, sudah diperiksa saksinya dan sudah dimintakan hasil visum­nya. Sedang berproses,” kata­nya. Meski begitu, Dicky belum menjelaskan lebih rinci soal jumlah saksi yang telah dip­eriksa petugas.

Orang nomor satu di jajaran kepolisian Kabupaten Bogor itu berjanji akan merilis kasus ini dalam waktu cepat, sete­lah penyelidikan di penyidik selesai. Korban yang menga­lami perdarahan dibawa ke rumah sakit terdekat guna pertolongan medis. Setelah itu, orang tua korban melapor ke unit PPA Satreskrim Polres Bogor pada Senin (18/12). (pos/feb/py)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X