Senin, 22 Desember 2025

Warga Kedungbadak Kesulitan Air Bersih

- Jumat, 29 Desember 2017 | 13:31 WIB

 

METROPOLITAN – Ratusan warga di perumahan mi­lik TNI Angkatan Darat, Jalan Kolonel Enjo Martadisastra, Kelurahan Kedungbadak, Kecamatan Tanah­sareal, Kota Bogor, mengeluhkan pe­layanan PDAM Tirta Kahuripan, Ka­bupaten Bogor. Sudah tiga hari ini aliran air mati.

Menurut warga setempat, Wildan (39), matinya aliran air tanpa ada pem­beritahuan. Bahkan sudah tiga kali menghubungi bagian pelayanan gang­guan tidak ada respons. ”Sama se­kali tidak ada air di rumah. Saya tidak tahu kalau aliran air akan dimatikan,” katanya kepada Metropolitan.

Ia menambahkan, sebagian warga yang memiliki air sumur masih bisa mandi dan sebagainya, tapi ia tidak bisa menggunakan air. “Untuk kebutuhan hidup seperti memasak dan cuci piring harus beli air galon,” te­rangnya. ­

Tidak hanya Wildan, ibu ru­mah tangga Neneng (75) juga merasakan hal yang sama. Ia harus membeli air kemasan untuk masak dan cuci piring. Sdangkan untuk mandi ia minta ke tetangga yang me­miliki air sumur. “Susah air, padahal musim hujan, tapi pihak PDAM Tirta Kahuripan tidak memberikan bantuan kiriman air bersih,” katanya.

Warga berharap Pemerintah Kabupaten Bogor, khususnya pihak PDAM Tirta Kahuripan, segera menanganinya. Sebab menjelang Tahun Baru air sangat dibutuhkan warga. Me­nanggapi hal tersebut, Humas PDAM Tirta Kahuripan Agus Rianto menyampaikan permin­taan maaf. Ia mengaku ada gang­guan dalam pengaliran air.

“Kami sudah berkoordinasi dengan bagian Distribusi dan Cabang, mereka masih terus mencari penyebabnya. Semoga dalam waktu dekat bisa diatasi dan kembali normal. Untuk pengiriman tanki air tetap dila­kukan suplai dari cabang. Untuk permintaan suplai, masyarakat bisa menghubungi cabang Ke­dunghalang Bagian Pelayanan atau hubungi kantor pusat,” ka­tanya. (mam/ps/els/py)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X