-
METROPOLITAN- Memiliki tekad kuat untuk membantu kaum perempuan dan masyarakat yang tidak mampu, Leni Marlina (39) hijrah dari Bekasi ke kampung halamannya di Desa Cipinang Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor. Ibu satu anak ini, mengajak kaum perempuan dan masyarakat untuk bersama-sama membangun Desa Cipinang, tempat di mana ia lahir dan besar. Baginya, perempuan yang ada di Desa Cipinang khususnya Kecamatan Rumpin harus maju seperti perempuan dari daerah lain.
Perempuan yang akrab disapa Omel itu kini mengabdikan dirinya pada masyarakat Desa Cipinang, hingga akhirnya ia menduduki jabatan sebagai kepala seksi kesejahteraan rakyat Desa Cipinang. Perjuangan Omel pun berbuah manis. Masyarakat sekitar pun mengalami kemajuan sejak Omel mengajaknya membangun dan bergotong royong.
Omel dianggap sebagai ibu muda kreatif yang mampu memberdayakan dan menggerakkan masyarakat daerah. "Setelah lulus SMA saya kuliah sambil kerja di salah satu pusat perbelanjaan di Jakarta, hingga akhirnya saya menikah dan memiliki rumah di Bekasi. Dari situ saya terpanggil ingin sekali membangun desa di mana saya di lahirkan," ujar Omel.
Omel menuturkan, banyak warga yang antusias saat dirinya mengajak bergotong royong untuk membangun Desa. Terlebih, ia berkeinginan agar masyarakat Desa Cipinang guyub bersatu membangun desa. "Alhamdulillah setiap minggu sekali warga kompak gotong royong. Mereka sadar bersatunya mereka demi tercapai pembangunan di desa. Saya selalu mengajak warga untuk bersatu membangun desa yang lebih baik," ujarnya alumni SMAN 01 Rumpin tahun 1997 ini.
Omel juga mengatakan, masyarakat harus mendukung peran serta pemerintah desa, demi bertujuan agar roda pembangunan di segala bidang baik itu pembangunan ruas jalan, pelayanan administrasi bisa berjalan dengan baik. Masyarakat maju, pemerintah desa pun tentu akan maju karena kemajuan daerah adalah itu ada di desa. "Saya yakin, kedepan masyarakat Desa Cipinang maju. Mari kita sama-sama bergotong royong membangun desa yang lebih baik. Apalagi Kabupaten Bogor bercita-cita kabupaten termaju, Desalah ujung tombak suatu pembangunan daerah," ujarnya.
Omel mengaku banyak belajar selama kerja di kantor pemerintahan desa, meski hanya menjabat sebagai kasie kesra. Dirinya yang tidak tahu betul apa itu fungsinya sebagai staf, hingga akhirnya mencapai target yang ia harapkan. Ia juga mengapresiasi langkah-langkah kepala desa yang terus mendorong pembangunan. "Saya acungi jempol dengan kepemimpinan Kepala Desa Madsuri. Beliau terus mendorong pembangunan di setiap bidang. Sosoknya harus diteladani bagi kita bersama," ujarnya .(mul/b/els)
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.
Terkini
Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:00 WIB
Senin, 8 Desember 2025 | 20:57 WIB
Sabtu, 6 Desember 2025 | 06:30 WIB
Jumat, 5 Desember 2025 | 06:19 WIB
Rabu, 3 Desember 2025 | 07:05 WIB
Kamis, 27 November 2025 | 19:33 WIB
Selasa, 25 November 2025 | 11:45 WIB
Selasa, 25 November 2025 | 10:22 WIB
Senin, 24 November 2025 | 20:53 WIB
Senin, 24 November 2025 | 16:08 WIB
Sabtu, 22 November 2025 | 18:54 WIB
Sabtu, 22 November 2025 | 13:55 WIB
Jumat, 21 November 2025 | 16:42 WIB
Kamis, 20 November 2025 | 18:01 WIB
Senin, 17 November 2025 | 17:20 WIB
Senin, 17 November 2025 | 14:25 WIB
Senin, 17 November 2025 | 13:42 WIB
Kamis, 13 November 2025 | 13:06 WIB
Selasa, 28 Oktober 2025 | 11:48 WIB
Senin, 27 Oktober 2025 | 17:00 WIB