METROPOLITAN – Wali Kota Bogor, Bima Arya, menyerahkan insentif bagi 574 guru ngaji se-Kecamatan Bogor Selatan di Masjid Rosniyah Ahmad, Kompleks Bogor Nirwana Residence (BNR), Kecamatan Bogor Selatan, kemarin. Insentif dengan total Rp258.300.000 itu dikucurkan Pemkot Bogor per enam bulan sekali.
“Dedikasi guru ngaji ini tidak ternilai, semua itu semata-mata niat karena Lillahi ta’ala. Insentif yang diberikan jangan dilihat nominalnya. Berapa pun angkanya tidak mungkin mengimbangi apa yang sudah bapak ibu berikan,” paparnya.
Ke depan, lanjut Bima, insentif bagi guru ngaji akan ditingkatkan, baik penerima maupun jumlah nominal serta mekanisme penyerahan insentif. Kali ini berbeda dengan penyerahan sebelumnya, di mana dilakukan secara nontunai atau melalui tabungan, sehingga sedikit tertunda.
Ia menambahkan, Pemkot Bogor juga fokus terhadap pembangunan akhlak dan pembangunan karakter. Hal ini jadi pondasi, sehingga pembangunan tidak hanya aspek fisik, tetapi juga nonfisik, "Perlahan tapi pasti, Insya Allah secara bertahap kita akan kuatkan komitmen itu,” terangnya.
Di samping penyerahan insentif, ini ajang penguatan silaturahmi dan saling mendoakan. Di mata Bima Arya, para guru ngaji merupakan tombak perjuangan di rumah tangga dalam membentuk keluarga yang utuh, bahagia, penuh berkah.
Hadir mendampingi Bima Arya, Kepala Bagian Kemasyarakatan yang juga Plt Asisten Ekonomi, Pengebangan dan Kemasyarakatan Kota Bogor Iman, Camat Bogor Selatan Sudjatmiko beserta staf. (ryn/b/yok/py)