METROPOLITAN  –  Persoalan antara Apartemen B Residence dengan warga sekitar, memantik reaksi Wakil Wali Kota Bogor Usmar Hariman. Menurut dia, segala janji yang pernah sepakati bersama manajemen hunian vertikal itu harus dipenuhi. Sebab, menjadi preseden buruk bagi perusahaan yang berinvestasi di Kota Bogor jika sampai ditunda-tunda apalagi diabaikan. “Wajib segera dipenuhi. Sampaikan itu ke manajemen, karena kalau sudah janji yaharus ditepati,” ujar Usmar. Pria berusia 55 tahun itu akan langsung mendatangi lokasi untuk mengetahui secara detail permasalahan yang ada. Sebab, dia mengakui belum terlalu paham apa yang dijanjikan manajemen kepada warga terkait pembangunan Apartemen B Residence itu. “Apalagi sudah jadi, tapi belum ada kejelasan janji. Nanti kita cek, intinya janji manajemen (terhadap warga) yang segera mungkin direalisasikan,” paparnya. Terpisah, pihak Apartemen B Residence yang diwakili Sjaiful Hamdani Naumin menjelaskan, pihaknya akan merealisasikan komitmen yang sebelumnya telah disepakti bersama warga sekitar, seperti pembangunan sarana olahraga yang selama ini telah disepakati. “Itu sudah komitmen kita. Pasti kita bangun sarana olahraganya,” kata Sjaiful. Sjaiful tidak menampik pihaknya menemui kendala untuk merealisasikan komitmennya tersebut. Seperti pihaknya belum menemukan lahan yang tepat untuk dibangun sarana olahraga. “Kalau ada lahannya tidak nunggu waktu lama, besok kita akan langsung bangun,” terangnya. Sementara terkait keluh kesah warga sekitar yang terkena dampak pembangunan, Sjaiful mengklaim pihaknya selalu bertanggung jawab atas dampak yang ditimbulkan. “Kita tak memungkiri beberapa waktu lalu ada yang terkena dampak pembangunan. Namun semua itu telah kita selesaikan. Saat ini sudah tidak ada lagi karena pengerjaan sudah dilakukan di dalam,” ungkapnya. (ryn/c/mam/py)