METROPOLITAN - Tiga lembaga pelayanan publik di lingkungan pemerintah Kota Bogor mendapatkan penghargaan dari Menteri Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi dalam acara penyerahan penghargaan hasil evaluasi penyelenggaraan pelayanan publik 2018 di Rafflesia Grand Ballroom, Balai Kartini, Jakarta, Selasa (27/11/2018).
Layanan publik yang mampu meraih prestasi antara lain, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bogor, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Bogor serta Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Bogor. Penghargaan tersebut diterima langsung Wakil Walikota Bogor, Usmar Hariman.
“Ada tiga kategori yang meraih penghargaan kaitan pelayanan publik antara lain RSUD, DPMPTSP, dan Disdukcapil. Dari ketiga layanan publik itu RSUD raih predikat yang paling sangat memuaskan dengan nilai sangat prima A. Sementara DPMPTSP A- dan Disdukcapil B. Kami bersama-sama Provinsi DKI Jakarta juga yang mendapat predikat sangat memuaskan, lalu Provinsi Jawa Tengah,” ujar Usmar.
Dari 186 RSUD Kabupaten/Kota yang telah dievaluasi se-Indonesia hanya 6 yang meraih predikat A (sangat prima). RSUD Kota Bogor merupakan salah satu dari 6 daerah tersebut. Sedangkan DPMPTSP Kota Bogor meraih predikat A- (sangat baik) diantara 201 daerah lain. Sementara Disdukcapil sendiri meraih predikat B (baik) dari 201 Disdukcapil Kabupaten/Kota.
Predikat Kepatuhan Tinggi 2018 Ombudsman
Pemerintah Kota Bogor kembali meraih penghargaan Predikat Kepatuhan Tinggi 2018 dari Ombudsman Republik Indonesia atas kepatuhan terhadap standar pelayanan sesuai Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik.
Penghargaan tersebut diserahkan langsung Ketua Ombudsman RI, Prof. Amzulian Rifai kepada Kepala Bagian Organisasi Setda Kota Bogor, Amik Herwidyastuti pada acara Penganugerahan Predikat Kepatuhan 2018 di Auditorium TVRI Pusat, Jakarta, Senin (10/12/2018). Kabag Organisasi Setda Kota Bogor, Amik Herwidyastuti mengungkapkan, penghargaan tersebut diberikan kepada pemerintah pusat dan daerah terhadap standar pelayanan publik sesuai UU Nomor 25 tahun 2009 tentang Pelayanan Publik. “Kota Bogor mendapat piagam penghargaan dengan kategori Predikat Kepatuhan Tinggi 2018. Nilai yang diperoleh adalah 86,49 dan berada di zona hijau,” ujar Amik.
Kota Bogor Juara 2 TKKSD
Jabar Untuk pertama kalinya Tim Koordinasi Kerja Sama Daerah (TKKSD) Kota Bogor berhasil menyabet juara di ajang TKKSD Awards Tingkat Provinsi Jawa Barat yang berlangsung di Bandung pada Rabu (14/11/2018)
.TKKSD Kota Bogor terpilih sebagai juara dua terbaik dengan nilai 1.579 atau hanya selisih tipis 11 poin dari Kota Bandung sebagai juara pertama dengan poin 1.590. Kepala Bagian Kerjasama Setdakot Bogor Tyas Ajeng Fitriani mengungkapkan, di tahun-tahun sebelumnya TKKSD Kota Bogor belum pernah menjadi juara. Bahkan tidak pernah masuk dalam sepuluh besar.
Namun, pada tahun ini, "Alhamdulillah dapat juara kedua. Keunggulan Kota Bogor itu ada di SOP dan sudah adanya sistem informasi kerjasama. Sementara Kota Bandung keunggulannya berbagai kerja sama sudah dijalankan dengan baik. Dan kedepan kita akan kejar hal itu," kata Tyas.
PKK Kota Bogor Melaju Ke Tingkat Nasional
Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Bogor kembali menorehkan prestasi. Kali ini datang dari kelompok Halaman Asri, Teratur, Indah dan Nyaman (Hatinya) PKK Kelurahan Mulyaharja, Bogor Selatan. Mereka sukses menyabet juara pertama tingkat Provinsi Jawa Barat, selanjutnya akan mewakili Jawa Barat di ajang serupa tingkat nasional.
Ketua TP PKK Kota Bogor, Yane Ardian mengungkapkan apresiasinya kepada PKK Kelurahan Mulyaharja karena mempersiapkan lomba tersebut dengan tulus dan sungguh-sungguh. “Persiapan menuju tingkat nasional sama saja. Tapi ada beberapa hal yang akan dievaluasi untuk kebaikan semua. Yang perlu diperhatikan adalah memotivasi semangat dari masyarakat. Walaupun wilayahnya bagus dan faktor alam mendukung akan percuma jika semangat masyarakatnya kurang,” ujar Yane.