METROPOLITAN - Junior Chambler Indonesia (JCI) Kabupaten Bogor sudah berdiri sejak 2017 sebagai organisasi pengusaha muda yang tak hanya berskala nasional, tapi juga berafiliasi dengan berbagai negara di bawah Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB). Apa saja fokusnya tahun ini? Setelah fokus pada rekrutmen anggota, JCI Kabupaten Bogor bakal ’melebarkan sayap’ dengan mengembangkan metode training free dan sinergi dengan Pemerintah Kabupaten Bogor. Sekretaris Jenderal (Sekjen) JCI Kabupaten Bogor, Upang, mengatakan, pihaknya ingin menguatkan tujuan organisasi sebagai wadah berkembang di berbagai sektor usaha. Apalagi, jumlah pengusaha dinilai masih sedikit. Pihaknya hadir dengan cakupan lebih luas, karena kami afiliasi dengan negara internasional. ”Member saat ini ada 44 anggota, baik dari enterpreneur, mahasiswa dan profesional. Tahun ini akan fokus meningkatkan kualitas training dan pengembangan bisnis,” katanya. Selain itu, JCI Kabupaten Bogor yang usia member berkisar dari 18-40 tahun itu juga tengah menjajaki sinergitas dengan program Pemkab Bogor dan membantu apa yang dibutuhkan. Misalnya dalam mendatangkan investor untuk membangun atau menjalankan program. ”Ada 180 negara yang punya komunikasi dengan kami. Sehingga jika pemda mau, kami bisa hadirkan berbagai investor sampai dari luar negeri,” paparnya. Dia juga berharap, pengurus di tahun baru bisa menjaga tujuan perubahan serta memperbanyak jaringan dan member. (ryn/b/yok/py)
