Senin, 22 Desember 2025

Pasar Disemprot Dua Kali Sehari

- Jumat, 15 Mei 2020 | 03:24 WIB

METROPOLITAN - Perusa­haan Umum Daerah Pasar Pakuan Jaya (PD PPJ) Kota Bogor melakukan penyem­protan cairan disinfektan di sejumlah pasar tradisional di Kota Hujan. Langkah ini me­nyusul ditemukannya kasus positif Covid-19 di salah satu pasar di Kota Bogor. Seperti terlihat pada Rabu (13/5) malam, penyemprotan disinfektan dilakukan di Pa­sar Bogor. ”Penyemprotan ini ketiga kalinya sejak ditemukan kasus positif Senin lalu,” terang Komandan Regu (Danru) Satu Tim Penyemprotan Disin­fektan di Pasar Bogor, Faisal Ulfiana. ”Kemarin malam pukul 19:00 hingga 21:00 WIB. Dilanjut paginya dari pukul 09:00 hingga 11:00 WIB. Itu untuk lantai dasar, lantai 1, 2 dan 3,” tuturnya. Untuk penyemprotan siang hari, sambung Faisal, pihaknya fokus di lantai 3. ”Kita memang fokus penyemprotan di lan­tai 3, karena di sini diisi pedagang malam. Kita juga lakukan penyemprotan dilantai 1, khususnya kios yang positif Covid-19,” ujarnya. Sementara itu, Direktur Ope­rasional (Dirops) PD PPJ Kota Bogor, Denny Ari Wibowo, mengatakan, penyemprotan terus digalakkan di sejumlah pasar di bawah naungan PD PPJ. Bahkan, penyemprotan rutin dilakukan dua kali se­hari, pagi dan malam. ”Penyem­protan akan terus dilakukan hingga wabah Covid-19 ber­akhir,” katanya. Selain itu, pihaknya juga mengimbau seluruh unit pasar menerapkan protokol keseha­tan Covid-19 sesuai arahan Pemkot Bogor. ”Tujuannya untuk mensterilkan pasar dari virus corona,” ucapnya. Tak hanya itu, pihaknya juga menyediakan sarana tempat cuci tangan, lengkap dengan sabun dan hand sa­nitizer di pintu masuk seluruh unit pasar. ”Rekan-rekan juga selalu mengimbau pedagang dan pengunjung selalu pakai masker, cuci tangan sebelum masuk pasar dan menjaga jarak,” terangnya. Sebelumnya diberitakan, pencegahan penyebaran virus Covid-19 di pasar tradisional makin diperketat. Direksi PD PPJ Kota Bogor bakal mene­rapkan aturan baru, baik untuk pedagang ataupun pembeli. Direktur Utama Perumda PPJ Kota Bogor, Muzakir, men­gatakan, pihaknya bakal me­nerbitkan sejumlah regulasi baru khusus pedagang dan pengunjung pasar. Regulasi ini dianggap penting, setelah ada satu kasus positif Covid-19 dari kluster pasar. ”Ini sebagai antisipasi ke depan agar ke­jadian serupa tak terulang,” katanya. Saat ini, tambah Muzakir, regulasi tengah dimatangkan di internal Pemkot Bogor. ”Regulasi sedang digojlok di Bagian Hukum dan HAM Pemkot Bogor. Semoga regu­lasi ini bisa selesai. Kalau selesai hari ini, besok (hari ini, red) akan kami terapkan,” ujarnya.(ogi/b/rez/py)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X