Tiga peserta dinyatakan lolos dalam Uji Kepatutan dan Kompetensi (UKK) calon direksi Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Tirta Kahuripan periode 2021-2026, setelah menyingkirkan sembilan peserta lainnya. KETUA Panitia Seleksi (Pansel), Nuradi, mengatakan, dua tahapan telah dilalui para peserta calon direksi Perumda Tirta Kahuripan. Seperti seleksi administrasi dan UKK yang melibatkan pihak ketiga yakni para ahli. Sehingga dari 12 peserta yang telah lolos UKK ini hanya menyisakan tiga peserta. “Tim ahli sudah menguji para peserta yang lolos UKK, sehingga tiga peserta yang lolos ini merupakan para peserta terbaik dari 12 orang tersebut,” kata Nuradi. Selanjutnya, sambung Nuradi, tiga peserta calon direksi ini akan melalui tahapan terakhir yakni wawancara dengan bupati Bogor untuk menentukan kursi direksi. “Nanti terakhir sama ibu (bupati, red) wawancaranya, sesuai mekanisme yang berlaku,” paparnya. Sekadar diketahui, tiga nama yang lolos dalam UKK ini yakni, Yuliansyah Anwar, Abdul Somad dan Tedi Kurniawan. Tiga orang tersebut nantinya akan menempati tiga kursi direksi. Sementara itu, Bupati Bogor, Ade Yasin, menuturkan, dalam waktu dekat akan mewawancarai tiga peserta calon direksi Perumda. Dari hasil wawancara tersebut nantinya akan menentukan jabatan yang akan diisi tiga peserta tersebut. “Nanti setelah wawancara itu hasilnya bisa dilihat siapa yang cocok sebagai dirut, dirum atau dirops. Walaupun sekarang berdasarkan nomor urut tidak menentukan posisi,” kata Ade Yasin. Selain itu, ia juga berharap direksi yang dipilihnya nanti dapat bekerja profesional yang bisa membawa Perumda Tirta Kahuripan lebih maju. “Mudah-mudahan direksi yang baru nanti bisa menyelesaikan berbagai persoalan yang dihadapi Perumda Tirta Kahuripan serta dapat meningkatkan pelayanan kepada masyarakat,” ungkapnya. (mam/eka/py)