METROPOLITAN.ID - Mercedes memasuki musim 2023 dengan tujuan memperbaiki kesalahan pendahulunya.
Dengan model terbaru mereka, W14, yang akan diwakili Lewis Hamilton dan George Russell tahun ini.
Namun Hamilton dan Russell masing-masing finis kelima dan ketujuh di Bahrain pekan lalu.
Baca Juga: Bawa Sajam Usai Tawuran di Puncak, 35 Pelajar Ditangkap Polisi
Mereka jauh dari peraih podium teratas Red Bull Max Verstappen.
Bos tim Mercedes Toto Wolff mengatakan tim perlu perbaikan lebih lanjut berdasarkan hasil ini.
"Ya, itu adalah salah satu hari terburuk dalam balapan – (penampilan kami) benar-benar tidak bagus sama sekali. Kami kekurangan kecepatan di depan, kanan, dan tengah. Aston Martin sangat cepat, mereka pantas mendapatkannya (podium) dan Red Bull seakan berada di planet (level) yang berbeda (dengan kecepatan mereka)," kata Wolff dikutip dari laman resmi F1, Kamis.
Baca Juga: Ketakutan Ada Biawak di Atap Rumah, Ini yang Dilakukan Warga Rawapanjang Bojonggede
Rekan Verstappen, Sergio Perez, berada di urutan kedua dan dia mengokohkan dominasi Red Bull di F1 pada 2023.
Fernando Alonso dari Aston Martin berada di urutan ketiga.
"Saya pikir itulah yang menyakitkan karena mereka (Red Bull) jauh di depan. Itu mengingatkan saya pada tahun-tahun terbaik kami," kata Wolff.
Baca Juga: Sengkarut Apartemen Bogor Valley, DPRD Kota Bogor Segera Panggil Pengelola
Meskipun mengawali musim dengan catatan buruk, Wolff tetap memuji kinerja kepemimpinan Hamilton.
"Itu menunjukkan kepemimpinan. Pasti ada banyak penderitaan karena mobilnya sangat tidak stabil, tapi dia luar biasa. Dia telah menjadi kontributor performa yang masif, tidak hanya di dalam namun juga di luar kemudi," ujar Wolff.